Bazar Beras Murah Meriahkan Penutupan TMMD ke-119 di Pasuruan

Bazar beras murah saat penutupan TMMD ke-119 di Alun-alun Bangil.
Sumber :
  • VIVA Malang/Mochamad Rois

Terkait adanya bazar beras murah saat upacara penutupan TMMD, Teguh mengatakan, hal itu merupakan ide dari Pemkab Pasuruan. "Di bulan suci Ramadan ini, masyarakat sangat membutuhkan kebutuhan pokok," ungkapnya.

Pelanggan di Stasiun Malang Meningkat 30 Persen saat Libur Panjang Akhir Pekan

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Pasuruan, Diana Lukita Rahayu mengatakan, terdapat 8 ton beras yang dikeluarkan Bulog untuk mendukung acara upacara penutupan TMMD.

"Setiap pembeli dibatasi membeli 2 kantong ukuran 5 Kg. Per kantong 5 Kg harganya Rp51 ribu. Kegiatan ini juga diikuti beberapa OPD selain Bulog. Ini juga bagian dari penanggulangan inflasi," ujarnya.

Jangan Lewatkan! Live Streaming Indonesia vs Guinea di FIFA Plus, Vision+ dan RCTI+

Resti, salah satu pembeli beras murah saat acara upacara penutupan TMMD yang juga warga Kelurahan Gempeng, Kecamatan Bangil ini mengaku sangat senang. Ia merasa terbantu dengan adanya kegiatan tersebut.

"(Harga beras yang dijual saat acara upacara penutupan TMMD) ini lumayan murah. Di pasaran, beras per 5 Kg itu harganya Rp75 ribu, dinisi Rp51 ribu. Ini rela antre panas-panas," ucapnya.

Disangka Guyonan, Rizky Boncell Tegaskan Serius Maju Calon Wakil Wali Kota Malang