Belum 4 Bulan, Omzet Parkir Pasar Induk Among Tani Capai Rp900 Juta
- VIVA Malang / Galih Rakasiwi
Batu, VIVA – Sejak diberlakukannya gate parkir atau E-parking pada Februari 2024, omzet parkir di Pasar Induk Among Tani Batu terus menunjukkan tren positif.
Terbaru data dari Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan (Diskumdag) Kota Batu omzet sudah mencapai Rp900 juta lebih.
Padahal gate parkir tersebut baru terpasang sekitar bulan Februari 2024 kemarin, atau belum genap 4 bulan. Kepala Diskumdag Kota Batu, Aries Setiawan membenarkan hal tersebut.
Perkiraan setiap hari omzet berkisar Rp12 juta, sebelumnya hanya berkisar Rp9 jutaan. Peningkatan terjadi lantaran sekarang pasar beroperasi selama 24 jam.
"Dengan capaian itu tentu kami optimis bisa mencapai target Rp2,2 miliar setahun. Tentu dengan adanya Pasar Pagi omzet parkir semakin meningkat, karena aktivitas pasar sekarang 24 jam non stop setelah PKL Pasar Pagi pindah ke area dalam," katanya, Kamis, 30 Mei 2024.
Aries menambahkan, dari data pedagang Pasar Pagi ada 1.097 orang, jika semua membawa sepeda motor tentu bisa dikalikan Rp2.000. Belum lagi kendaraan pengunjung yang datang serta mobil maupun truk.
"Kalau tarif parkir mobil Rp3.000 dan truk Rp4.000. Jika kendaraan umum yang parkir lebih dari 3 jam bakal dikenakan cas perjam Rp1.000. Makanya kami sangat optimis bisa mencapai target parkir," tuturnya.
