Jawab Kebutuhan Zaman, Binus Malang Kenalkan Program Digital Psychology
- VIVA Malang / Uki Rama
"Kami berharap para lulusan dapat menjadi pelopor dalam menciptakan produk dan layanan yang tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan mental, tetapi juga memiliki nilai bisnis yang tinggi di era digital ini," ujar Robertus.
Deputy Dean Faculty of Humanities, Raymond Godwin, menuturkan peresmian Program Digital Psychology menjadi langkah penting dalam menjawab kebutuhan industri dan masyarakat yang kian mengandalkan teknologi digital.
"Program ini dirancang untuk melahirkan generasi profesional berwawasan ilmu psikologi mendalam dan mampu memanfaatkan teknologi dan data sebagai solusi berbasis digital untuk meningkatkan kesejahteraan mental," tutur Raymond.
Dalam peresmian Program Digital Psychology itu juga diwarnai dengan talkshow yang dirancang untuk mengeksplorasi peran ilmu psikologi dalam perkembangan digital. Selain itu juga menjadi wadah para pakar untuk berbagi wawasan tentang integrasi ilmu psikologi dengan teknologi digital.
Pakar data science dan gamification, Junialdi Dwijaputra yang menjadi pemateri acara itu menyampaikan bahwa data science memiliki hubungan yang erat dengan teknologi digital.
"Saya percaya bahwa data science memiliki hubungan yang erat dengan bagaimana aplikasi dan teknologi dapat mempengaruhi suasana hati serta kesehatan mental penggunanya," kata pria yang menjadi Head of Business - Gamification dari Agate.
Talkshow ini tidak hanya memberikan wawasan baru kepada para peserta, tetapi juga menegaskan komitmen BINUS Malang dalam mempersiapkan lulusannya untuk menghadapi tantangan masa depan, baik dari segi teknologi maupun kesejahteraan mental.