Berkah Bulan Suro, Penyedia Jasa Jamasan Benda Pusaka di Jombang Ramai Cuan

Jasa mencuci pusaka keris di Jombang.
Sumber :
  • VIVA Malang (Elok Apriyanto/Jombang)

Jombang, VIVA – Jelang bulan suro, merupakan berkah tersendiri bagi penyedia jasa mencuci benda pusaka di Kabupaten, Jombang Jawa Timur.

Banyak Proyek Gedung SMPN di Jombang Tak Rampung, DPRD Pertanyakan Kinerja Konsultan Pengawas

Hal ini dikarenakan setiap menjelang bulan suro, sebagian masyarakat masih menjunjung tinggi tradisi mencuci benda pusaka atau yang, disebut jamasan.

Seperti yang dialami Yudi Riyanto warga Desa Mojotengah, Kecamatan Bareng. Pada menjelang bulan suro tahun ini ia kebanjiran cuan dari hasil mencuci benda-benda pusaka, seperti keris dan tombak.

Kisah Cawabup Jombang Nomor Urut 1 Di Mata Istri, Dari Aktivis Berujung Romantis

"Ritual mencuci benda pusaka ini selalu dilakukan bertepatan dengan masuknya bulan Suro. Hal tersebut dilakukan lantaran benda pusaka, termasuk keris, dianggap sakral sehingga perlu dipelihara dan dirawat," kata Yudi, Sabtu, 6 Juli 2024.

Ia menegaskan ritual mencuci benda pusaka ini memiliki makna tersendiri, yaitu agar seseorang dapat membersihkan dirinya dalam menyambut masa yang akan datang.

Mulok Keagamaan Era Mundjidah - Sumrambah, Dinilai Mampu Bentuk Karakter Pelajar

"Leluhur juga mengatakan jika bulan suro ini bulan untuk membersihkan jati diri dan agama masing-masing," ujarnya.

Lebih lanjut Yudi mengatakan, pusaka harus dijamas minimal satu tahun sekali agar terjaga dari pengeroposan.

Halaman Selanjutnya
img_title