Firhando Gumelar Ingin Setiap Kegiatan Pemerintah Libatkan Pelaku Seni

Firhando Gumelar mendatangi seniman Bantengan Kota Batu
Sumber :
  • Tim Mas Gum

Batu, VIVA – Blusukan menyapa masyarakat Kota Batu terus dilakukan oleh bakal calon wali kota (Bacawali) Firhando Gumelar. Seperti beberapa waktu lalu ia mendatangi para pelaku seni di Kota Batu 

Paslon Guru Siapkan Program Pemberdayaan Pertanian, Begini Tujuannya

Mas Gum sapaan akrabnya memiliki keinginan agar Kota Batu ke depan memberdayakan pelaku seni budaya dalam setiap kegiatan yang diadakan oleh pemerintah maupun pelaku usaha di Kota Batu. 

"Seni budaya merupakan pondasi bangsa Indonesia. Untuk itu saya ingin ke depan bisa menggandeng palaku seni budaya dalam setiap kegiatan besar yang digelar. Utamanya pelaku seni budaya yang ada di Kota Batu," ujarnya, Senin, 12 Agustus 2024.

Laka Maut Adu Banteng di Junrejo, Seorang Pengendara Meninggal Dunia

Menurutnya Kota Batu membutuhkan sebuah aturan yang wajib melibatkan pelaku seni budaya di Kota Batu. Dengan begitu pelaku seni budaya bisa berdaya dan melestarikan karya-karya mereka kepada anak cucu. 

"Dengan aturan daerah (Perda) yang berpihak kepada pelaku seni, maka bisa dipastikan pelaku seni budaya bisa berdaya dan melestarikan karya-karya mereka kepada anak cucu. Bahkan paguyuban seni akan terus bertumbuh dan menjadi ladang pekerjaan," tuturnya.

Tampung Aspirasi, Cak Nur Ajak Masyarakat Berinteraksi di Medsos

Sehingga dengan adanya aturan bagi pelaku seni budaya, diharapkan oleh Calon Wali Kota Batu yang mengusung Visi Misi Sejuk (Sejahtera, Ekologis, Jujur, Ulet dan Kreatif) ini pelaku seni tidak lagi menghidupi seni budaya seperti yang dilihatnya saat ini. Tapi sebaliknya mereka akan hidup dari seni budaya.  

"Ini butuh kehadiran pemerintah daerah. Ini bisa berjalan ketika nanti pemerintah dan DPRD menjadikan pelaku seni sebagai subjek untuk melibatkan dan merancang aturan yang berpihak kepada pelaku seni. Karena saya melihat pelaku masih menjadi objek atau minim dilibatkan dalam mengambil kebijakan," kata Calon Wali Kota Batu kelahiran 25 Desember 1996.

Apalagi sebagai kota wisata, seni budaya bisa menjadi magnet wisatawan. Ia mencontohkan seperti Bali yang menjadi destinasi wisatawan mancanegara bukan karena keindahan alam. Tapi karen seni budaya masih terjaga dengan baik. 

"Bahkan seni budaya menjadi suguhan atraksi bagi wisatawan yang ditunggu. Saya berkeinginan ketika nanti dipercaya masyarakat Kota Batu bisa menggandeng pelaku seni budaya untuk membuat peraturan yang berpihak kepada mereka," katanya. 

Salah satu pelaku seni budaya yang telah dikunjungi oleh Mas Gum adalah pencetus Bantengan Nuswantara, Agus Tubrun. Calon Wali Kota Milenial ini sangat mengapresiasi dengan apa yang telah dilakukan Agus Tubrun untuk tetap menghidupkan seni budaya, khususnya bantengan di Kota Batu. 

"Bahkan Pak Agus Tubrun telah membuat seni Bantengan Nuswantara telah mendunia. Ini adalah sebuah kebanggan bagi warga Kota Batu karena telah menjadi tradisi selama 16 tahun dan menjadi pusat seni bantengan tahunan," ujarnya.