Di Kuota Seribu Aremania Tidak Permasalahkan Harga Tiket Barito
- Media Officer Arema FC
Malang – Aremania menyambut antusias laga Arema FC kontra Barito Putera dalam lanjutan BRI Liga 1 2022 di Stadion Demang Lehman, Banjar Baru pada Minggu, 4 September 2022.
Momen membayar kerinduan untuk mendukung Singo Edan secara langsung sangat dinantikan, Aremania yang berdomisili di Kalimantan Selatan. Koordinasi matang dengan Panitia Pelaksana (Panpel) setempat juga dilakukan oleh Aremania sejak jauh-jauh hari.
Salah satu anggota Aremania Banjarmasin, Galang Adi Pratama mengungkapkan, mereka di beri kuota seribu tiket oleh panpel setempat. Mereka bakal ditempatkan di tribun VIP dengan harga Rp150 ribu per tiket.
Aremania tidak mempermasalahkan harga tiket. Meski termasuk mahal, mereka akan tetap menunjukan militansinya dengan memberikan dukungan langsung di dalam stadion demi mengawal perjuangan Singo Edan meraih kemenangan.
"Dari Panpel Barito harga resmi adalah Rp150 ribu, namun sengaja kita naikkan Rp10 ribu untuk kebutuhan Aremania sendiri di stadion, untuk membeli makan dan minum," kata Galang.
"Soal harga tidak ada masalah, karena seperti sebelum-sebelumnya, pertandingan Arema FC pasti akan menarik animo besar Aremania. Kita ingin semua sudah dikondisikan dan nawak-nawak Aremania juga nyaman mendukung Arema FC,” ujarnya.
Galang menyebutkan sejauh ini jumlah pemesanan tiket yang sudah terkoordinir di Aremania Banjarmasin hampir habis. Menurutnya, kuota seribu tiket sepertinya akan terpenuhi. Sebab, Aremania di Kalimantan sudah tak sabar melepas rasa rindu menyaksikan langsung pertandingan Arema FC di Kalimantan Selatan.
"Ya, tentu saja kami sangat antusias dalam menyambut pertandingan ini. Terhitung 3 tahun sudah, Arema FC tidak bermain di Kalimantan Selatan,” tutur Galang.
Demang Lehman bukan stadion baru bagi Aremania, di musim-musim sebelumnya mereka juga mendapatkan akses penempatan yang sama. Hubungan Aremania dengan supporter Barito Putera juga cukup baik. Dalam beberapa kesempatan, mereka juga berdampingan dengan menampilkan kreativitas yang khas dari masing-masing kelompok suporter.
