Tim Hukum Anggap Hasil Autopsi Tragedi Kanjuruhan Tidak Transparan

Proses autopsi korban Tragedi Kanjuruhan dijaga polisi
Sumber :
  • Viva Malang

Dia juga mengaku sudah mengumpulkan sampel kedua korban dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Hasilnya, dari sisi toksikologi, tidak terdeteksi adanya gas air mata di tubuh korban.

Turnamen Catur di Jombang, Klub Catur Pionmas Borong Juara

“Untuk lebih jelasnya nanti kalau di pengadilan, bisa didatangkan ahli dari BRIN tersebut yang memeriksa hasil sampel toksikologi kita," tandas Nabil.

Lantas seberapa akurasi hasil otopsi untuk disimpulkan sebagai penyebab kematian korban? Nabil menjawab, “Pasti bisa kalau kita melihat tulang-tulang tadi yang patah. Kita masih bisa melihat. Kita bisa bayangkan bahwa tulang patahnya itu mengenai organ vital di daerah dada, jantung dan paru-paru. Kalau misal dia masih hidup pun penanganannya harus cepat. Jadi memang harus emergency sekali.”

Pemkot Pasuruan Remikan Gedung PLUT-KUMKM Dorong Kemajuan UMKM