Rapat Paripurna HUT ke-110 Kota Malang, 'Berselaras Untuk Kota Malang Berkelas'

Rapat paripurna istimewa peringati HUT ke-110 Kota Malang
Sumber :
  • VIVA Malang / Uki Rama

Malang, VIVA – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Malang menggelar rapat paripurna istimewa peringati Hari Ulang Tahun ke-110 Kota Malang, pada Sabtu, 30 Maret 2024. Rapat dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Malang, I Made Rian Diana Kartika di Ruang Rapat Paripurna Gedung DPRD Kota Malang dengan tema 'Berselaras Untuk Kota Malang Berkelas'. 

Opini : Pilkada Kota Batu dan Harapan Pariwisata Berkelanjutan

Lebih istimewa lagi selain Penjabat Wali Kota Malang Wahyu Hidayat Forkopimda Plus, Kepala Daerah Malang Raya, Anggota DPRD Kota Malang, kepala perangkat daerah, kepala instansi vertikal, serta camat dan lurah se-Kota Malang juga hadir. 

"Ini bukan seremoni. Bahwa peringatan HUT Kota Malang harus di awali dengan paripurna istimewa. Artinya ada anggaran atau APBD disini untuk rangkaian kegiatan ini yang sudah kita bahas pada tahun 2023 untuk tahun 2024. Kemudian kami berharap untuk peringatan HUT ke 110 Kota Malang bisa berjalan lebih khidmat. Karena pada saat bulan ramadan menjelang Idul Fitri, kemudian menjelang tahun politik sudah mulai pendaftaran calon independen Pilkada, sehingga kita harapkan tidak ada euforia disitu," kata I Made Riandiana Kartika

Perusahaan Rokok Asal Korea Investasi Pembangunan Pabrik Senilai Rp6,9 Triliun di Pasuruan

Dalam paripurna istimewa ini, Made mengatakan bahwa semua program pemerintah akan dikembalikan untuk peningkatan pelayanan masyarakat. Pemerintah harus memberikan pelayanan primer bagi masyarakat. 

"Kita berharap ada pelayanan yang sifatnya berkelanjutan. Tapi jangan juga lupakan yang sifatnya isidentil. Yaitu turunkan harga secepatnya terkait dengan inflasi. Tapi jangan juga lupakan yang sifatnya primer, yaitu pelayanan yang selama ini dibutuhkan oleh masyarakat," ujar Made. 

Pembelaan Arema FC Soal Predikat Tim Liga 1 Paling Sering Dapat Penalti

DPRD berharap sebagai kado HUT ke 110 Pemkot Malang mampu melakukan sejumlah langkah intervensi penggendalian harga kebutuhan pokok

"Saya harapkan dalam menurunkan harga ada intervensi dari Pemkot. Ayo kita kerjasama dengan Bulog, kita punya alatnya Tunas aneka usaha (Perumda). Pergunakan anggaran isidentil untuk memberikan modal kepada Tunas, agar Tunas bisa belanja. Kemudian bagaimana kita mengoperasikan pasar agar beras banyak dan harga menjadi turun," tutur Made.

Halaman Selanjutnya
img_title