Pemkab Jombang Peringati Hari Santri Nasional di Hari Jadi ke 114 di Alun-alun
- VIVA Malang (Elok Apriyanto/Jombang)
Paling baru, lanjut Teguh, Jombang juga mendapatkan penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra kategori kabupaten besar terbaik serta trophy adipura kategori kota sedang dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI.
"Capaian ini mencerminkan bahwa kita tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, tetapi juga kelestarian lingkungan hidup," katanya.
Ia menegaskan Kabupaten Jombang dikenal sebagai kota santri, yang mana peran pesantren dan santri sangat vital dalam membangun masyarakat yang cerdas dan berakhlak mulia.
Maka dari itu, hendaknya peringatan Hari Santri ini dimaknai bukan hanya milik santri saja, tetapi milik kita semua, seluruh komponen bangsa yang mencintai tanah air kita.
"Hari Santri Nasional yang diperingati pada tanggal 22 Oktober 2024 ini mengusung tema “menyambung juang merengkuh masa depan”. Tema ini mengajak kita semua, khususnya para santri, untuk melanjutkan perjuangan yang telah dirintis oleh para ulama dan santri terdahulu," ujarnya.
Dengan menyambung juang, santri diharapkan mampu merengkuh masa depan dengan keteguhan iman serta kemampuan yang relevan dengan zaman.
"Santri masa kini telah merambah ke berbagai bidang profesi, memiliki keahlian yang beragam, bahkan menjadi pemimpin di tingkat nasional. Kita punya Presiden yang berlatar belakang santri, yaitu Kh. Abdurrahman Wahid Atau Gus Dur. Santri juga bisa jadi Wakil Presiden seperti KH. Ma’ruf Amin," tuturnya.