Hari ke 3 Pencarian, Jasad Anton Ditemukan Tim SAR Mengapung Di Pinggir Sungai Brantas

Jasad Anton saat dievakuasi tim SAR.
Sumber :
  • VIVA Malang (Elok Apriyanto/Jombang)

"Diperkirakan korban ini masih nyangkut di bawah dam. Sehingga untuk aksesnya kita izin ke petugas pengelola pintu air. Dan hasilnya bisa dibuka tapi gak bisa lama-lama," tuturnya.

Bertemu Petani di Jombang, Paslon 1 Janji Bawa Bunga Pacar Air Ekspor ke Luar Negeri

Setelah kordinasi dengan pengelola pintu air. Tim berangkat sekitar 09.30 WIB, selang 30 menit kemudian pintu air bisa dibuka.

"Sekitar jam 10 selesai dibuka, terus ditutup, korban langsung keluar. Kurang lebih 7 kilometer dari pintu air. Setelah pintu air dibuka, tutup tadi ada pusaran air yang besar, sehingga korban (jasad) muncul ke permukaan," katanya.

Pukuli dan Gasak Hp Pelajar, Warga Kecamatan Megaluh Jombang Dibekuk Polisi

Korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia. Selanjutnya jasad korban dievakuasi menuju ke kamar mayat RSUD Jombang.

"Kondisinya meninggal dunia. Dan sesuai kesepakatan pihak keluarga, jasad korban dibawa ke RSUD Jombang, dan selanjutnya kita serahkan ke pihak keluarga," ujarnya.

Nahas, Pengendara Motor asal Tuban Tersangkut Kabel hingga Akhirnya Tewas di Jombang

Seperti diberitakan sebelumnya, Anton Bahrul (43 tahun) warga Desa Jombatan, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara menceburkan diri ke sungai Brantas.

M Syaroni petugas operasi pencarian dan pertolongan BPBD Kabupaten Jombang mengatakan, semula korban mengendarai sepeda angin miliknya dari rumah menuju ke lokasi kejadian.

Halaman Selanjutnya
img_title