Anggota Polresta Malang Kota Raih Medali Perak di Kejuaraan Pencak Silat Piala KASAD

Bripda Afies Barrera Syaifillah
Sumber :
  • Dok Polresta Malang Kota

Malang, VIVA – Anggota Polresta Malang Kota, Bripda Afies Barrera Syaifillah meraih medali perunggu dalam ajang bergengsi Kejuaraan Pencak Silat Piala Kasad ke-2 Tingkat Nasional Tahun 2024. Kejuaraan ini digelar di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada 27 hingga 29 September 2024 beberapa waktu lalu. 

Arus Balik Lebaran 2025, Polres Jombang Bagikan Helm dan Kacamata ke Pemudik

Kapolda Jawa Timur, Komjen Pol Imam Sugianto, memberikan penghargaan langsung ke Afies Barrera Syaifillah di lapangan Mapolda Jawa Timur pada Senin, 17 Februari 2025 pagi kemarin. Imam mengapresiasi prestasi yang telah diraih oleh anggota Polri khususnya di bidang olahraga.

Selain itu Komjen Pol Imam juga memberikan penghargaan kepada 350 anggota Polda Jatim dan jajarannya, satu anggota TNI AU, dan 15 masyarakat berprestasi.

Demo Tolak RUU TNI Ricuh, Pos Satpam dan Gudang Arsip DPRD Kota Malang Terbakar

Kejuaraan ini merupakan salah satu ajang pencak silat paling prestisius di Indonesia, diikuti oleh atlet-atlet profesional dari berbagai daerah. Selain kategori umum, kejuaraan ini juga memiliki kategori khusus untuk instansi TNI dan Polri.

Bripda Afies anggota Polresta Malang Kota, yang mewakili Polda Jawa Timur, menunjukkan performa terbaiknya dalam pertandingan yang berlangsung ketat dan penuh strategi hingga akhirnya berhasil membawa pulang medali perunggu 

3 Anggota Polri Gugur saat Bertugas, Polisi di Jombang Gelar Salat Ghaib

Sementara Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono, mengungkapkan bahwa keikutsertaan anggota Polresta Malang Kota dalam kejuaraan ini merupakan bagian dari upaya untuk mengembangkan potensi anggota, khususnya dalam bidang olahraga bela diri tradisional Indonesia, pencak silat.

“Atlet dari anggota Polresta Malang Kota ini mewakili wilayah Polda Jatim dengan mengambil atlet pencak silat terbaik dari Polrest dan Polresta jajaran. Keikutsertaan mereka di ajang ini bukan hanya untuk mengharumkan nama institusi, tetapi juga sebagai bentuk dukungan terhadap pelestarian budaya bangsa melalui olahraga pencak silat,” kata Nanang.

Halaman Selanjutnya
img_title