Pengakuan Curanmor asal Pasuruan Butuh Waktu 5 Detik Untuk Gasak Motor di Malang

Pelaku Curanmor asal Pasuruan ditangkap Polresta Malang Kota
Sumber :
  • VIVA Malang / Uki Rama

Malang, VIVA – JN (22 tahun) komplotan pelaku pencurian kendaraan bermotor asal Pasuruan akhirnya ditangkap oleh Satreskrim Polresta Malang Kota. Komplotan ini sangat meresahkan warga Malang Raya karena telah mencuri 24 motor dalam kurun waktu 2023 hingga awal 2025 ini. 

Program Rp50 Juta untuk RT Per Tahun Wahyu - Ali Baru Dijalankan di 2026

Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Muhammad Soleh mengungkapkan bahwa JN adalah target operasi mereka. Tim Resmob Satreskrim Polresta Malang Kota yang sedang melaksanakan patroli kring serse mendapati dua orang berboncengan naik motor masuk wilayah Kota Malang yang diduga komplotan curanmor pada 7 Februari 2025 sekitar pukul 03.00 WIB kemarin.

"Kami sempat membuntuti namun kehilangan jejak. Tim menunggu di daerah Singosari dekat batas Kota Malang. Tidak lama, pelaku JN melintas keluar Kota Malang bersama temannya mengendarai dua sepeda motor. Kami kejar hingga di depan Pasar Wonorejo Pasuruan. Pelaku JN langsung disergap dan ditangkap sementara satu temannya melarikan diri dan kini dalam kejaran," kata Soleh, Kamis, 13 Februari 2025. 

Isa Zega Tersangka Pencemaran Nama Baik Shandy Purnamasari, Dipindah ke Lapas Wanita Malang

JN sendiri menjadikan tempat kos dan parkiran sebagai sasaran curanmor. Dia mengakui bersama komplotannya telah mencuri 24 motor di wilayah Malang. Dimana 4 motor dia curi di awal 2025 ini. Mereka selalu mencuri secara berkelompok. JN sendiri berperan sebagai seorang eksekutor. 

"Dalam aksinya, selalu berkelompok. Kami sudah berkoordinasi dengan jajaran Polres lain, untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya termasuk mengungkap penadahnya. JN bersama komplotannya mencari sasaran sepeda motor yang terparkir di parkiran kos-kosan dan parkiran minimarket. Kasus curanmor ini masih terus kami selidiki dan kami kembangkan," ujar Soleh. 

Jelang Pelantikan Fraksi Nasdem - PSI DPRD Kota Malang Bertemu Ali Muthohirin

Sementara itu, pengakuan dari JN dia hanya membutuhkan waktu 5 detik untuk menggondol motor milik korban. Berbekal kunci T dia langsung membawa kabur motor sasaran pencurian. Sedangkan tugas seorang rekannya untuk mengawasi lingkungan sekitar. 

"Saya pakai kunci T dan hanya butuh waktu 5 detik. Sekali beraksi selalu dua orang, saya sebagai eksekutor atau yang mengambil dan satunya mengawasi. Lalu untuk motor curiannya, saya serahkan ke teman untuk dijual," tutur JN.