Jombang Diguncang Kasus Pembunuhan, Kapolres Ajak Warga Aktifkan Siskamling
- Elok Apriyanto/Jombang
Jombang, VIVA – 4 kasus pembunuhan yang terjadi selama kurun waktu 2 bulan di tahun 2025, membuat geger warga Kabupaten Jombang. Kapolres Jombang, AKBP Ardi Kurniawan mengajak masyarakat di kota santri untuk mengaktifkan kembali sistem keamanan lingkungan (Siskamling).
"Kami menghimbau kepada seluruh stakeholder, dan masyarakat Jombang, marilah kita bersama-sama, bergotong royong untuk, mengaktifkan kembali, sistem keamanan lingkungan, siskamling di lingkungan kita," kata Ardi, Jumat, 14 Februari 2025.
Ia menyebut dengan diaktifkannya kembali siskamling. Diharapkan bisa menciptakan kondusifitas di wilayah lingkungan warga, sehingga tercapainya suasana kondusif, aman dan nyaman.
"Semoga, dengan begitu, Jombang menjadi lebih aman, tertib, kondusif, dan akhirnya kesejahteraan bisa meningkat, dan tindak pidana kejahatan bisa berkurang," ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, dalam kurun waktu 2 bulan di awal tahun 2025, atau tepatnya pada bulan Januari dan Februari, warga Kabupaten Jombang, Jawa Timur, diguncang kasus pembunuhan.
Pada bulan Januari tahun 2025, warga di kota santri digemparkan dengan kasus pembunuhan yang dilakukan oleh pegawai Barbershop di Desa Sengon, Kecamatan Jombang, kota.
Peristiwa pembunuhan yang kedua, berawal dari temuan mayat laki-laki tanpa identitas yang ditemukan warga Desa Marmoyo, Kecamatan Kabuh, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.