Ditutup Gus Ahans Mahabie, Festival Sekarbanjar Pertunjukan Budaya dan Doa
- Dok Festival Sekarbanjar
Fajrus menambahkan, Anugerah Sekarbanjar ini akan menjadi sebuah model penghormatan, dari Lesbumi atau Nahdlatul Ulama (NU) kepada setiap insan yang mengabdikan dirinya dalam dunia seni dan budaya. Sehingga dedikasi seseorang yang telah berpulang bisa terus dijadikan spirit perjuangan.
“Anugerah ini tidak hanya menjadi sebuah penghormatan, tetapi juga menjadi sebuah spirit yang akan terus dinyalakan oleh para penerusnya,” kata Fajrus.
Anugerah Sekarbanjar 2024 dipersembahkan kepada (alm) Ki Jumali Darmo Kondo, atas dedikasinya memperjuangkan nilai Saptawikrama dalam khidmat kebudayaan.
Pada malam penutupan Festival Sekarbanjar, Fathul memberikan langsung piagam Anugerah Sekarbanjar kepada putra Ki Jumali, Damar Rell Kalyaj.
Tidak hanya itu, Lesbumi PCNU Kota Malang juga memberikan Piagam Panji Wigati Lesbumi kepada Kombespol Budi Hermanto. Piagam ini kata Fathul, merupakan penghargaan kepada masyarakat yang turut berjasa membersamai Lesbumi PCNU Kota Malang. Piagam tersebut diberikan berikut Keris Pasopati.
Pusaka persembahan dari Lesbumi tersebut merupakan Dhapur Pasopati Pamor Ngulit Semangka. Adapun maknanya, keris para ksatria atau pemimpin bijaksana dan tegas adil yang akan membawa teriakan kematian pada setiap musuhnya, yang artinya akan membawa kemenangan untuk kerajaannya dalam setiap pertarungan.
Sedangkan Pamor Kulit Semangka dipercaya dapat memperluas pergaulan, disukai semua orang, dan mudah rejeki untuk pemiliknya, dengan gelar Kyai Hanenda. Keris Dhapur Pasopati Pamor Ngulit Semangka dibuat khusus oleh Empu asli Kota Malang, Ki Krisna Singo Menggolo Putro.