Kisah Nurudin Dari Meja Laboratorium Jadi Legislator, Demi Kebermanfaatan
- VIVA Malang / Galih Rakasiwi
Batu, VIVA – Pagi itu, seorang pria berperawakan tinggi besar dengan senyum ramah, dan sederhana bersiap menuju kantor DPRD Kota Batu. Dialah Nurudin Muhammad Hanifah (51 tahun), politisi PKS yang juga menjadi Ketua Komisi A DPRD Kota Batu saat ini.
Selain menjadi wakil rakyat, Nurudin adalah ahli dunia pertanian, seorang formulator agrochemical yang produknya terbukti membantu banyak para petani di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Sumatera, Sulawesi, hingga NTB maupun NTT.
Di rumahnya yang asri di Jalan Dorowati Nomor 1, Dusun Ngujung, Desa Pandanrejo, Kecamatan Bumiaji, Nurudin memulai harinya dengan menyapa warga yang datang untuk berbagi cerita. Meski kini menjabat sebagai pejabat publik, pria penuh senyum ini tetap akrab dengan masyarakat di sekitarnya.
Perlu diketahui, Nurudin adalah lulusan Universitas Brawijaya (UB) Jurusan Pertanian. Awalnya ia sempat bekerja menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Jepang pada 2002-2005, bekerja di sektor pertanian dan otomotif.
Tentu, di negeri Sakura, ia mendapat pengalaman yang sangat banyak dan berarti memutuskan kembali ke Indonesia. Dia bersama sahabatnya sejak kuliah yaitu Ludi Tanarto (Wakil Ketua II DPRD Kota Batu) memutuskan merintis bisnis dengan nama Eureeka yang fokus pada obat pertanian dibawah naungan PT Eureeka Great Nusantara yang dirintis sejak tahun 2005 hingga sekarang.
Sebagai Wakil Direktur, Nurudin bertanggung jawab atas produksi, penelitian dan pengembangan produk, menjalin kerja sama dengan tenaga ahli mikrobiologi UB. Kemudian sahabatnya Ludi Tanarto yang memiliki pengalaman sebagai marketing obat pertanian sebagai ujung tombak pemasaran.
Namun, hidupnya tidak hanya untuk laboratorium dan bisnis. Ia merasa terpanggil untuk terjun ke dunia politik agar dapat lebih bermanfaat bagi masyarakat. Berawal dari ajakan sahabatnya Ludi Tanarto yang lebih dulu terjun ke politik.