Hasil Survei Kalah Jauh dari Khofifah, Risma : Pokoknya Jalan Aja

Calon Gubernur Jatim, Tri Rismaharini alias Risma.
Sumber :
  • VIVA Malang / Uki Rama

Malang, VIVA – Hasil Survei Indikator untuk simulasi 3 paslon di Pemilihan Gubernur Jawa Timur. elektabilitas Khofifah Indar Parawansa - Emil Elistianto Dardak ungul jauh dari para pesaing.

Kaesang Pangarep Kawal Langsung Paslon Wali di Pilkada Kota Malang

Khofifah - Emil di angka 61,2 persen selanjutnya paslon Tri Rismaharini - KH Zahrul Azhar Asumta 26 persen. Dan paling buncit adalah paslon Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim 2,2 persen. Sementara 0,5 persen responden memilih golput, dan 10,2 persen responden tidak menjawab.

Risma saat bertemu gen z di Kota Malang pada Kamis, 3 Oktober 2024 kemarin malam menanggapi santai hasil survei ini. Meski hasil survei selisih jauh, dia menegaskan yang penting dirinya bersama Gus Hans tetap berusaha meyakinkan masyarakat untuk berbuat baik andai memenangi kontestasi Pilgub Jatim

Rizky Ramdan : Urban Tourism Kota Malang Potensi Besar Dunia Wisata yang Perlu Digali

"Kita jalan aja ya karena saya kan nggak bisa karena kenyataannya seperti itu. Pokoknya jalan aja," kata Risma. 

"Kita kan mengejar untuk berbuat baik ke masyarakat. Jadi seperti ini (pertemuan dengan Gen Z) bukanlah kampanye tapi saya membuat semangat untuk anak-anak muda. Sehingga mereka mempunyai semangat juang untuk merebut keberhasilannya bagi saya seperti itu," tambahnya. 

Dimyati Janji Bawa Banyak CSR ke Kota Malang Jika Terpilih Bersama Abah Anton di Pilkada

Dalam survei simulasi 3 nama Cagub Jatim, elektabilitas Khofifah Indar Parawansa juga masih unggul jauh dari Risma. Khofifah di angka 60,9 persen Risma 26,9 persen, Luluk Nur Hamidah 1,8 persen. Kemudian 0,7 persen responden memilih golput dan 9,7 persen responden tidak menjawab.

Risma sendiri terus berusaha menaikan elektabilitasnya hingga pemungutan suara pada 27 November 2024 mendatang. Dia menyebut setiap bertemu relawan dan pendukung hal yang terus dia sampaikan adalah perubahan disemua bidang. 

"Yang jelas kita akan melakukan perubahan yang lebih baik di semua bidang. Yang ada adalah semangat untuk berjuang itu yang akan saya tanamkan dan saya akan berjuang," ujar Risma. 

Risma saat bertemu Gen Z berjanju akan membuat banyak coworking space atau ruang kerja bagi anak-anak muda. Dalam coworking space akan disediakan mentor profesional untuk melatih anak-anak muda menjadi kreator konten maupun influencer profesional. 

"Saya akan membuat banyak coworking space. Nanti akan kita isi misalkan ingin menjadi konten kreator yang profesional itu seperti apa. Menjadi influencer profesional itu apa yang diperlukan. Itu yang nanti menjadi perhatian kita dan kita siapkan karena memang dunia gen z seperti itu," tutur Risma.