Milenial NU di Jatim Anggap Erick Thohir Pantas Jadi Cawapres Ganjar Maupun Prabowo

Kiai Haji Ahsani Fathurrahman alias Gus Sani.
Sumber :
  • Viva Malang/Uki Rama

Malang, VIVA – Generasi milenial Nahdatul Ulama di Jawa Timur menginginkan Menteri BUMN Erick Thohir jadi bakal Cawapres bagi Bakal Capres yang belum punya pasangan. Generasi muda nahdliyin sempat menggodok 3 nama potensial yang layak jadi Bakal Cawapres. 

Abah Anton yang Pernah Ditangkap KPK Kembali Daftar di Pilwali Malang Lewat PKB

Ada nama Gubernur Jawa Timur sekaligus Ketua Umum Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa. Lalu putri Presiden ke 4 Abdurahman Wahid alias Gus Dur yakni Yeni Wahid. Dari 3 nama yang ada sosok yang paling kuat adalah Erick Thohir. 

Pengasuh Pesantren Al-Ishlahiyah Malang, Kiai Haji Ahsani Fathurrahman alias Gus Sani mengatakan, secara kelembagaan NU tidak pernah memerintahkan kader atau warganya untuk memilih Capres atau Cawapres tertentu. Munculnya dukungan untuk Erick Thohir merupakan dinamika yang wajar bagi warga nahdliyin yang jumlahnya jutaan. 

Seorang Lansia Perempuan Ditemukan Sudah Membusuk di Kamarnya

"Memang pilihannya bermacam-macam, ada dari survei lain, pendapat yang lain, ada berbagai macam versi. Namun di dalam NU tidak pernah memerintahkan, menganjurkan, memilih kepada Capres Cawapres tertentu. Di struktural, kultural di NU langsung membebaskan masyarakat memilih siapapun asalkan amanah, fathonah, memiliki nilai, memiliki kredibilitas dan lainnya," kata Gus Sani, Kamis, 5 Oktober 2023. 

Gus Sani mengatakan, hasil survei Indikator menunjukkan pilihan warga NU mulai mengerucut pada nama-nama yang kuat. Paling kuat adalah Erick Thohir. Ada sejumlah pertimbangan yang membuat dukuang kuat mengarah ke Ketua Umum PSSI itu karena dianggap milenial dan visioner. 

CJH Jombang Mulai Jalani Vaksin Meningitis dan Polio

"Sangat menjadi pertimbangan, karena seorang pemimpin selain visioner memiliki nilai manajerial yang bagus. Contoh di BUMN, dari tahu ke tahun BUMN mengalami naik, turun dan sebagainya. Di kepemimpinan Pak Erick Thohir ini meningkat (pendapatannya) dari 78 persen ke 200 persen. Ini prestasi yang luar biasa di BUMN," tutur Gus Sani. 

"Belum lagi di PSSI walaupun itu tidak ada yang sempurna, tetapi dengan prestasi menjadikan nilai yang tidak bisa ditolak sebenarnya. Karena fakta akan membuktikan di lapangan, dan sehebat apapun media membranding akan kalah fakta di lapangan," ujar Gus Sani. 

Halaman Selanjutnya
img_title