Selalu Umbar Pujian ke Jokowi, Prabowo Dinilai Lakukan Hal Biasa
- doc. viva
"Karena Prabowo paham ketika 14 Februari 2024 nanti ketika Pilpres dilaksanakan, Jokowi masih Presiden," ujar Ujang.
Maka itu, ia bilang wajar jika Prabowo masih perlu dukungan dan restu dari Jokowi. Dengan demikian, jika Prabowo bisa jadi capres terealisasi maka bisa memudahkan perjuangannya dalam pertarungan.
"Kalau restu Jokowi tidak didapatkan tentu akan jadi sebuah kerugian. Jadi, puja puji sebagai strategi untuk mendapatkan hati Jokowi seperti itu," tutur Ujang.
Sebelumnya, dalam dua kesempatan pidato politik di Rapimnas Gerindra, Prabowo melempar pujian buat Jokowi.
Salah satunya saat Rapimnas Gerindra hari pertama, Jumat, 12 Agustus 2022. Saat itu, pujian Menteri Pertahanan tersebut mengakui kepemimpinan dan kenegarawanan Jokowi. Pun, pujian kedua dilontarkan Prabowo yang menyebut eks Gubernur DKI Jakarta itu berjiwa besar.
Prabowo berujar demikian karena mengajaknya gabung ke pemerintahan. Sebab, ia mempertanyakan mana ada pemerintahan negara yang menang mau mengajak yang kalah untuk rekonsiliasi. Kini, sejak gabung ke pemerintahan. ia sudah merasakan tiga tahun menjadi anak buah Jokowi.
"Dan, saya tahu banyak yang tidak setuju saat saya bergabung. Jadi, saya harus menyampaikan bahwa saya memandang itu suatu sikap negarawan mungkin suatu saat sejarah akan mengatakan Pak Jokowi salah satu presiden terbaik di Indonesia," ujar Prabowo di Sentul, Bogor, Sabtu, 13 Agustus 2022.