Sepanjang Tahun 2024, 227 Nyawa Melayang di Jalan Raya Jombang

Eko Bagus mengatakan tingginya laka lantas di Jombang karena kurangnya kesadaran dan juga kesabaran para pengendara.

Ia pun mencontohkan, jalan raya simpang empat di luar negeri yang tanpa dilengkapi traffic light tidak terjadikecelakaan. "Itu karena pengendara melintas secara bergantian," ujarnya.

Pihaknya mengaku tingkat kesadaran masyarakat untuk mematuhi peraturan lalulintas di Indonesia memang masih cukup rendah. Masyarakat cenderung patuh jika ada petugas di lapangan.

"Budaya tertib lalu lintas harus terus didorong oleh semua pihak, mengingat jumlah kasus kecelakaan dan jumlah korban jiwa," tuturnya.