Perkuat Transformasi Digital, Dindik Jatim dan Kominfo Batu Belajar ke Google Indonesia

Kedatangan ke kantor Google Indonesia.
Sumber :
  • Prokopim KWB

Batu, VIVA – Perkuat program transformasi digital pendidikan dengan mengintegrasikan teknologi Google dalam proses pembelajaran, Dindik Jatim bersama Diskominfo Kota Batu berkunjung ke kantor Google Indonesia di Jakarta, Kamis, 27 Juni 2024 kemarin. 

Gus Ipul Jamin Perlindungan Pekerja Migran di Pasuruan asal Tertib

Pj Wali Kota Batu sekaligus Kepala Dindik Jatim, Aries Agung Paewai mengatakan kedatangannya untuk menindaklanjuti terkait audiensi dengan Google Education tentang program transformasi digital pendidikan. 

Program ini mengintegrasikan teknologi Google dalam proses pembelajaran. Dimana, Kota Batu masuk sebagai salah satu program kandidat sekolah rujukan oleh Google Indonesia.

DPRD Berharap MCC Bisa Mandiri Tanpa Menyusu APBD

"Pesatnya dunia teknologi yang sudah masuk di era IoT (Internet of Things) dan Artificial Intelligence (AI) harus dimanfaatkan dengan benar dan tidak disalah gunakan. Berkesempatan mengunjungi kantor Google Indonesia, tentunya akan menjadi masukan baru bagi kami untuk mengembangkan ini dalam dunia pendidikan di berbagai jenjang baik di Provinsi Jawa Timur maupun di Kota Wisata Batu," katanya, Jumat, 29 Juni 2024.

Terlebih di era saat cukup penting sekali diterimalisasi dalam dunia pendidikan. Karena di berbagai daerah di Indonesia sudah mulai bertransformasi agar lebih cepat dan lebih luas informasi yang didapatkan oleh siswa maupun digitalisasi dalam administrasi sekolah.

Tim Musafir Arema FC Enggan Berkandang di Luar Jawa Timur

"Tentunya didukung perangkat lunak dan pendampingan dari Google Indonesia, dapat mempercepat proses transformasi digital dalam dunia pendidikan di Jawa Timur. Kami menyambut baik hal ini dan akan segera ditindaklanjuti dengan langkah-langkah konkrit di daerah," ujarnya.

Saat ini berdasar data dari Google for Education, di Kota Batu sendiri terdapat 23 orang Google Certified Educator (GCE) Level 1, 12 GCE Level 2, dan 1 orang Certified Trainer, dengan total aktivasi akun belajar.id sebesar 56,05 persen.