Terungkap, Pelaku Mutilasi di Jombang Sempat Cekcok hingga Berkelahi dengan Korban
- Elok Apriyanto / Jombang
Jombang, VIVA – Dari hasil penyelidikan dan pemeriksaan terhadap EF (39 tahun) pelaku mutilasi di Jombang, Jawa Timur, aparat kepolisian menemukan fakta baru.
Fakta baru ini adalah pelaku dan korban sempat cekcok, hingga berkelahi, usai menenggak minuman keras (miras) di TKP penemuan mayat tanpa kepala di Dusun Mireng, Desa Dukuhharum, Kecamatan Megaluh.
Kasat Reskrim Polres Jombang, AKP Margono Suhendra menjelaskan peristiwa mutilasi yang dialami korban atas Agus Saleh (29 tahun) warga Desa Jatirejo, Kecamatan Diwek itu diawali dengan miras.
"Yang mengawali peristiwa pembunuhan mutilasi ini, adalah kegiatan minuman keras. Dan penyampaian dari pelaku ini, memang minuman keras ini, sudah sangat banyak dikonsumsi sehingga tidak terkendali, baik korban maupun pelaku," kata Margono, Kamis 20 Februari 2025.
Sesaat setelah selesai minum miras, lanjut Margono, keduanya terlibat cekcok. "Dan cekcok inilah yang menimbulkan perkelahian terlebih dahulu di TKP (tempat penemuan mayat tanpa kepala," ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa pada saat perkelahian, terdapat pukulan keras dari pelaku pada kepala korban sehingga korban mengalami pendarahan di kepala.
Setelah memukul kepala korban hingga tidak sadarkan diri, pelaku meninggalkan korban tergeletak di area persawahan dan pelaku selanjutnya pulang mengambil alat untuk memutilasi korban.