Berkandang di Blitar Jadi Kesempatan Emas Aremania Perbaiki Citra

Stadion Soepriadi, Blitar
Sumber :
  • Dok Arema FC

Malang, VIVAArema FC akan berkandang di Stadion Soepriadi, Blitar untuk 6 laga kandang putaran pertama Liga 1 musim 2024-2025. Momen ini menjadi kesempatan bagi Aremania untuk memperbaiki citra bahwa mereka mampu menjaga keamanan, keselamatan, dan kenyamanan dalam setiap pertandingan. 

Rumput Stadion Soepriadi Kian Ciamik, Arema FC Buru Kemenangan Perdana di Kandang

"Kita semua tahu bahwa Arema FC dan Aremania sedang menjadi sorotan nasional bahkan internasional pasca tragedi Kanjuruhan. Ini adalah kesempatan bagi kita untuk membuktikan bahwa kita mampu belajar dan menjadi contoh yang baik bagi dunia sepak bola," kata General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi, Senin, 5 Agustus 2024. 

Perlu diketahui PT LIB selaku operator kompetisi telah memberikan rekomendasi kepada Singo Edan untuk menapaki Liga 1 bertanding di 6 laga kandang di Stadion Soepriadi, Kota Blitar. Bahkan mulai 3 sampai 5 Agustus dilakukan assesment ulang termasuk memperbaiki hingga Stadion Soepriadi dinyatakan layak untuk dijadikan venue Liga 1. 

Pemain Arema FC Dituntut Disiplin saat Lawan Maluku United

Manajemen Arema FC sendiri berkomitmen untuk bertanggung jawab bersama semua komponen untuk menjaga dan mengantisipasi atas segala risiko yang mungkin terjadi.

“Untuk itu kami selalu intensif berkordinasi dengan berbagai pihak, termasuk pelaksanaan re assesment yang dilakukan Mabes Polri dan LIB, juga Presidium Aremania,” ujar Inal sapaan akrabnya.

Hadiri Indonesia Damai, Cak Nur-Mas Heli Tetap Rawat Ingatan Tragedi Kanjuruhan

Sebagai langkah awal, Arema FC akan membuka penjualan tiket secara bertahap melalui Aremaxcess. Mereka ingin mengukur tingkat kondusivitas dan memastikan keamanan dalam setiap pertandingan. 

"Pada pertandingan awal, kami akan membatasi kuota tiket menjadi 3.500. Jika berjalan lancar, kuota akan terus di evaluasi dan ditambah secara bertahap," tutur Inal

Harga tiket ekonomi ditetapkan sebesar Rp150 ribu, dengan kategori lainnya disesuaikan. Penyesuaian harga tiket ini mempertimbangkan kondisi keuangan klub saat ini dan kebutuhan untuk membangun tim yang lebih kuat.