Tim Paslon Salaf Laporkan Pelanggaran Pemilu Yang Diduga Melibatkan Mantan Pejabat Publik

Tim Paslon Salaf saat laporkan Dugaan pelanggaran Pemilu
Sumber :
  • VIVA Malang

Malang, VIVA – Tim Pemenangan Paslon Bupati dan Wakil Bupati Malang M Sanusi - Lathifah Shohib mendatangi kantor Bawaslu Kabupaten Malang, Rabu, 16 Oktober 2024. 

Popularitas Sanusi-Lathifah di Pilbup Malang Meroket Jelang Pemungutan Suara

Mereka melaporkan adanya dugaan pelanggaran pidana pemilu, yang dilakukan beberapa pihak termasuk Paslon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 2, Gunawan HS - Umar Usman.

“Jadi ada 3 poin laporan yang kita sampaikan ke Bawaslu Kabupaten Malang hari ini,” Ungkap Koordinator Liaison Officer Paslon Salaf, Zulham Akhmad Mubarrok.

Seorang Wanita Diduga Gelapkan Uang Penjualan Sembako Senilai Ratusan Juta

Poin pertama yang dilaporkan ke Bawaslu Kabupaten Malang yakni perusakan Alat Peraga Kampanye (APK) Paslon Sanusi - Lathifah. Dalam laporan ini, tim Salaf melampirkan bukti berupa rekaman CCTV yang dihimpun oleh tim siber.

Menurut Zulham, pengrusakan APK milik Cabup dan Cawabup nomor urut 1 dilakukan secara sistematis. Perusakan juga diduga melibatkan mantan pejabat publik Kabupaten Malang.

Dukung Program Ketahanan Pangan, Polres Malang Perketat Pengawasan Distribusi Pupuk Subsidi

“Setelah kami lakukan analisa dari rekaman CCTV, ada indikasi kuat keterlibatan mantan pejabat publik di Kabupaten Malang,” ujar Zulham.

Zulham menambahkan, pihaknya memberi peringatan keras kepada pihak-pihak yang ingin memperkeruh suasana Pilkada Kabupaten Malang 2024.

Halaman Selanjutnya
img_title