Ikuti Kontestasi Pilkada, Empat Anggota DPRD Kota Batu Pilih Mundur
- VIVA Malang / Galih Rakasiwi
Batu, VIVA – Sekretaris DPRD Kota Batu memastikan sudah menerima surat pengunduran diri empat anggota DPRD terpilih masa kerja 2024-2029.
Mereka adalah Nurochman (PKB) Dapil 1, Heli Suyanto (Partai Gerindra) Dapil 3, H Rudi (PAN) Dapil 3, dan Ganisa Pratiwi Rumpoko (PDIP) Dapil 1.
Sekwan DPRD Kota Batu, Endro Wahyudi menjelaskan keempat anggota DPRD terpilih tersebut mengundurkan diri karena mencalonkan karena maju dalam Pilkada 2024.
"Surat pengunduran diri dari partai masing-masing sudah diterima. Mereka mundur karena maju dalam Pilkada," katanya, Selasa 10 September 2024.
Kemudian keempat orang tersebut bakal dilakukan Pergantian Antar Waktu (PAW) oleh anggota DPRD yang baru sesuai perolehan suara terbanyak.
"Untuk proses PAW akan dilakukan lebih lanjut sesuai aturan," ujarnya.
Dari perolehan suara kemarin sesuai data yang ada, Nurochman akan digantikan Rosida Erawati yang mendapat 806 suara. Lalu, Heli Suyanto digantikan Febby Randria yang kemarin memperoleh 836 suara.
"Kemudian H Rudi diganti Nur Aulia Lishanti dengan 823 suara serta Ganisa Pratiwi Rumpoko daei Dapil 1 diisi oleh Asmadi dengan 1.496 suara," tuturnya.
Terpisah, saat dikonfirmasi Nurochman membenarkan hal tersebut. Menurut Ketua DPC PKB Kota Batu ini surat pengunduran sudah dikirim sejak 6 September 2024 kemarin.
"Ya benar, sesuai aturan karena saya maju dalam Pilkada harus mundur. Ini merupakan konsekuensi dan peraturan hukum yang harus dipatuhi," katanya.
Senada, Heli Suyanto menerangkan dirinya berani mundur karena ingin mewakafkan diri membangun Kota Batu dan mengarungi Pilkada 2024.
"Saya mundur untuk melanjutkan sebuah harapan besar bagi masyarakat. Niat saya dan Cak Nur ingin membawa Kota Batu ini lebih sejahtera," ujar Ketua DPC Partai Gerindra Kota Batu ini.
Sebagai informasi, untuk Nurochman (PKB) Heli Suyanto (Partai Gerindra) Dapil 3, H Rudi (PAN) berkontestasi sebagai calon kepala daerah Kota Batu. Sementara Ganis Pratiwi Rumpoko (PDIP) berkontestasi sebagai calon kepala daerah Kota Malang.