Belum Ada Rekom Turun, 21 PAC PDIP Jombang Nyatakan Sikap Dukung Kader Internal

Jombang, VIVA – Hingga kini DPP PDI Perjuangan belum juga menurunkan surat rekomendasi bagi 4 bakal calon bupati (bacabup) yang mendaftar di DPC PDIP untuk mengikuti kontestasi Pemilihan Kepala Daerah Jombang, Jawa Timur, 2024.

Dari nama-nama yang mendaftar itu, terdapat salah satu kader internal PDIP yang juga turut mendaftar sebagai bacabup 2024. Kader PDIP itu adalah Sumrambah. 

Meski surat rekomendasi belum turun dari DPP PDIP, 21 ketua pimpinan anak cabang (PAC) PDIP Jombang, menyatakan sikap. Untuk mendukung kader terbaik PDIP menjadi satu-satunya bacabup yang nantinya ditekom DPP PDIP.

Ada 8 poin pernyataan sikap yang dibacakan oleh Nyoman PAC Kecamatan Ngoro di halaman kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Jombang, pada Minggu, 7 Juli 2024.

Pernyataan sikap dari 21 PAC PDIP Jombang itu sebagai berikut, yakni menginginkan agar DPP PDIP memberikan rekomendasi kepada kader partai yang memiliki ideologi yang sudah teruji, lahir dan tumbuh, serta berkembang dari rahim PDI Perjuangan.

"Mengucapkan terima kasih kepada DPP PDIP yang memutuskan yang akan mengutamakan kader internal partai dalam Pilkada 2024 sesuai hasil dari Rakernas," kata Nyoman.

Untuk itu, pihaknya memohon dengan hormat ke DPP PDIP untuk memberikan rekomendasi kepada kader internal partai yang dapat diterima kader-kader partai dan kematangan kader, berdasarkan pada mereka yang siap menangis dan tertawa kepada rakyat.

"Kader yang memiliki riwayat perjuangan serta rekam jejak yang jelas serta memiliki kedewasaan politik, memiliki kapasitas, kapabilitas dan integritas," ujarnya.

Selain itu, kader internal ini memiliki kesanggupan untuk menerapkan ajaran Trisakti Bung Karno untuk kesejahteraan rakyat.

"Mampu mengorganisir kekuatan rakyat melalui partai PDI Perjuangan merawat struktural partai sehingga struktural partai mendapat ruang untuk memberikan ruang untuk memberikan kontribusi untuk bertujuan demi dan untuk rakyat," tuturnya.

Sementara itu, Ketua PAC PDIP dari Kecamatan Bareng, Kasiyanto mengatakan hari ini sebanyak 21 PAC PDP berkumpul untuk menyatakan sikap dalam Pilkada 2024 di Jombang.

"Intinya kita ingin bahwa Pilkada di Kabupaten Jombang khususnya dari DPC PDI Perjuangan mengusulkan kader terbaik di Kabupaten Jombang yang mengerti tentang keluh kesahnya PDI-Perjuangan," kata Kasiyanto.

Oleh karena itu, ia dan segenap ketua PAC PDIP Jombang memohon pada DPP Partai PDIP untuk tetap memberikan rekomendasi kepada kader terbaik PDIP di Kabupaten Jombang.

"Khususnya kepada Sumrambah yang memang sudah lama mengorganisir partai PDI Perjuangan di kabupaten Jombang. Agar Sumrambah bisa mendapatkan rekomendasi untuk maju di Pilkada serentak tahun 2024 nanti 27 November mendatang," ujarnya.

Terpisah, Sekretaris DPC PDIP Jombang, Donny Anggun mengatakan bahwa hingga kini memang masih belum ada rekomendasi yang turun dari DPP PDIP, kepada siapapun nama calon yang mendaftar termasuk kader internal partai.

"Rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan masih belum turun. Yang sudah turun di beberapa kabupaten kota di seluruh Indonesia itu, Jombang tidak termasuk di sana, jadi Jombang masih nunggu rekom dari DPP," kata Donny, Minggu, 7 Juli 2024.

Ia pun menegaskan bahwa rekomendasi dari DPP PDIP diperkirakan turun menjelang pendaftaran di KPU. Hal ini dikarenakan hingga saat ini, sejumlah nama yang diajukan ke DPP PDIP, masih dalam proses penentuan.

"Karena pendaftaran di KPU pada bulan Agustus, mungkin ya, karena semua masih berproses, semoga saja turun di akhir bulan ini atau di awal bulan depan sudah ada rekom yang turun dari DPP PDIP," ujarnya.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa selama ini, nama-nama dan tokoh yang kemarin mendaftar ke kantor DPC PDIP, sudah diajukan ke DPP, hanya saja belum ada surat rekomendasi yang turun pada nama-nama itu.

Ia pun menyebut bahwa nantinya, rekomendasi yang turun dari DPP PDIP, biasanya turun ke kader partai sendiri. Karena partai lebih mengutamakan kader sendiri daripada figur dari luar.

"Kalau figur, ya nama-nama yang mendaftar ke DPC itu, yang kami serahkan, ke DPD, maupun DPP. Dan perlu digarisbawahi bahwa nanti rekom itu pasti diberikan pada kader partai PDIP yang terbaik," tuturnya.