5 Bocah Di Malang Alami Luka Bakar Usai Diduga Mencoba Racik Bahan Petasan

Malang, VIVA – Sebuah ledakan akibat petasan terjadi di kawasan Tunjungsekar, Blimbing, Kota Malang. Akibatnya 5 bocah menderita luka bakar akibat efek dari ledakan yang terjadi pada Kamis, 20 Maret 2025 itu.

Salah seorang saksi mata Dimas mengaku mendengar suara ledakan petasan tersebut cukup keras. Bahkan, diperkirakan suara ledakan terdengar hingga radius sekitar 500 meter. 

"Waktu saya dengar itu, keras suaranya. Saya langsung keluar dan ternyata ledakan mercon itu. Langsung saya dan warga bantu evakuasi," kata Dimas, Jumat, 21 Maret 2025. 

Ledakan itu sempat terekam kamera CCTV milik warga yang tidak jauh dari lokasi. Dalam video CCTV itu tampak jelas muncul kepulan asap setelah ledakan terjadi. Beberapa bocah tampak keluar dari rumah. Beberapa menit setelahnya warga keluar rumah untuk melihat TKP dan memberikan pertolongan. 

"Korbannya anak anak semua. Yang tiga itu masih kelas 3 dan 4 SD, lalu yang dua itu kelas 1 SMP," kata warga setempat, Muklis. 

Peracikan petasan bermula dari seorang anak yang membeli petasan dari toko online. Mereka diduga mengoplos bahan petasan tanpa didasari pengetahuan dan pemahaman yang cukup tentang bahan-bahan tersebut. 

Awalnya hanya terdapat dua orang yang meracik namun datang 3 teman lainnya yang turut penasaran. Kemudian ketika dinyalakan, terjadi ledakan dengan kekuatan yang tak terkendali. Kelima anak tersebut terlempar dengan luka bakar di tubuh mereka.

Halaman Selanjutnya

"Dari lima anak itu, yang dua cukup parah. Ada yang terbakar di kepala dan tangan, ada yang mulai pinggang sampai bawah kaki. Jadi mereka itu beli bahan sendiri dan katanya beli di online. Mereka juga meracik sendiri, caranya lihat di video youtube," tutur Muklis.