5 Nyawa Melayang di Jalan Tol, Polisi Buru Truk Yang Terlibat Kecelakaan
- VIVA Malang (Hari Mujianto/Pasuruan)
Pasuruan, VIVA – Tragedi memilukan menyelimuti jalan tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro). Sebuah mobil travel jenis Elf, bernopol M 7419 UA, mengalami kecelakaan tunggal yang mengakibatkan lima penumpang termasuk sopir meninggal dunia pada Senin 21 Oktober 2024 dini hari.
Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan oleh Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jatim, kecelakaan maut ini diduga melibatkan lebih dari satu kendaraan.
Rekaman CCTV di gerbang tol Gending Probolinggo menunjukkan mobil Elf tersebut melaju dengan kecepatan normal sebelum akhirnya menabrak pembatas jalan.
"Kami menemukan sejumlah bukti di TKP yang mengarah pada dugaan tabrakan beruntun sebelum mobil Elf menabrak guardrill. Di antaranya adalah pecahan lampu belakang kendaraan besar yang diduga milik truk," ungkap Dirlantas Polda Jatim, Kombes Pol Komarudin.
Pihak kepolisian masih terus berupaya mencari keberadaan truk yang diduga terlibat dalam kecelakaan ini.
"Kami telah menyebarkan informasi dan meminta bantuan masyarakat untuk melaporkan jika melihat kendaraan besar dengan kerusakan pada bagian belakang," imbuh Komarudin.
Kelima korban meninggal dunia telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Grati. Identitas para korban telah berhasil diidentifikasi dan saat ini telah diserahkan kepada keluarga masing-masing.
Penyebab pasti kecelakaan maut ini masih dalam tahap penyelidikan. Tim Traffic Action Analysis (TAA) Polda Jatim saat ini tengah melakukan pemeriksaan mendalam terhadap kondisi kendaraan, termasuk sistem pengereman.
"Kami tidak menutup kemungkinan adanya faktor human error, seperti kelelahan atau kurangnya konsentrasi pengemudi. Selain itu, kondisi cuaca yang gelap dan minimnya penerangan di lokasi kejadian juga menjadi faktor yang perlu diperhatikan," jelas Komarudin.
Pihak kepolisian juga akan berkoordinasi dengan pengelola jalan tol untuk melakukan evaluasi dan meningkatkan keamanan di ruas jalan tol Paspro.
"Kami akan melakukan kajian mendalam terkait kondisi infrastruktur jalan tol, penerangan, dan rambu-rambu lalu lintas," pungkas Komarudin.
