DPRD Berharap MCC Bisa Mandiri Tanpa Menyusu APBD

Ketua DPRD Kota Malang I Made Rian Diana Kartika
Sumber :
  • VIVA Malang / Uki Rama

Malang, VIVA – DPRD Kota Malang ingin pengelolaan gedung Malang Creative Center (MCC) tidak sepenuhnya tergantung pada APBD Kota Malang

Program dan Gaya Pengenalan Paslon WALI Efektif Tingkatkan Elektabilitas dan Popularitas

Ketua DPRD Kota Malang I Made Rian Diana Kartika mengatakan, seyogyanya dari 8 lantai cukup 2 lantai yang diperuntukan bagi pegiat ekonomi kreatif secara gratis atau non komersial. Sisanya bisa dimanfaatkan untuk area komersil agar MCC bisa mandiri dalam pengelolaan. 

"Supaya mandiri saja, 70:30 lah (70 persen mandiri 30 persen APBD). Kami harap bukan untuk PAD, tapi untuk kreativitas anak muda. Paling tidak, agar bisa mandiri," kata Made, Kamis, 27 Juni 2024.

Mia dan Aryo Seno Ajak Anak Muda Kota Malang Melek Politik agar Tak Salah Pilih

Saat ini operasional MCC masih tergantung 100 persen dari alokasi dana APBD Kota Malang. DPRD ingin MCC bisa jalan tanpa ketergantungan dengan APBD. Mereka pun mengajak kolaborasi komunitas dan masyarakat dalam pengelolaan MCC. 

"Kami melihat di MCC itu masih tergantung pada APBD. Kalau tak ada APBD, tak jalan. Kami harapkan MCC tak bergantung pada APBD, tapi melibatkan peran serta masyarakat," ujar Made. 

Saat Paslon Abadi Sentil Sembako Murah Bikin Inflasi di Kota Malang

Disisi lain DPRD melalui tim Badan Anggaran (Banggar) telah merekomendasikan kepada Pemkot Malang agar pengelolaan MCC ke depan bisa melibatkan dana CSR perusahaan maupun skema lain.

Perlahan dia harapkan MCC bisa lepas 100 persen dari APBD meski harus dilakukan secara berkala dan bertahap. Tujuannya agar MCC bisa dioptimalkan untuk komersil. Sebab, setiap tahun operasional MCC mencapai Rp6 miliar yang bersumber dari APBD. 

Halaman Selanjutnya
img_title