Sekolah di Pasuruan Kenalkan Jajanan Tradisional dan Sehat untuk Anak

Siswa borong jajanan yang dijual di bazar sekolah
Sumber :
  • Hari Mujianto (Pasuruan)

Pasuruan, VIVA – Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia, SDN Karangtengah, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, Sabtu, 31 Agustus 2024 menggelar bazar unik. Bazar ini tidak hanya sekadar ajang jual beli, namun juga menjadi wadah untuk mengenalkan jajanan tradisional kepada siswa.

KAI Daop 8 Surabaya dan Komunitas Railfans Sosialisasikan Keselamatan di Perlintasan Sebidang

Kepala Sekolah, Syamsudin, menjelaskan bahwa pemilihan jajanan tradisional sebagai fokus utama bazar ini didasarkan pada keprihatinan akan maraknya konsumsi makanan olahan yang mengandung bahan kimia. 

Dengan menjual jajanan zaman dulu, sekolah ingin anak-anak mengenal makanan yang sehat dan tidak sehat.

Imigrasi Kelas I TPI Malang Awasi Orang Asing di Perusahaan Kabupaten Pasuruan

"Di zaman sekarang, banyak makanan yang dijual di toko atau di jalanan mengandung banyak bahan pengawet. Kami ingin anak-anak tahu bahwa makanan sehat itu seperti apa dan bagaimana cara membuatnya," kata Syamsudin.

Pilihan jajanan tradisional yang dijual pun beragam, mulai dari lemet (dari singkong), cenil, hingga berbagai olahan berbahan dasar tepung singkong lainnya. 

Kontes Kambing Kembali Digelar Di Pasuruan, Peternak Antusias

Menurut Syamsudin, bahan baku untuk membuat jajanan-jajanan tersebut sangat mudah didapatkan di lingkungan Desa Karangtengah, terutama singkong.

Selain itu, kegiatan bazar ini juga menjadi ajang silaturahmi antara guru, siswa, dan orang tua. Keterlibatan orang tua dalam kegiatan bazar ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara sekolah dan keluarga.