Di Jombang Ada Jasa Numpang KK untuk PPDB, Segini Tarifnya

Proses PPDB SD di Jombang
Sumber :
  • Elok Apriyanto / Jombang

"Bahkan jika barcode tidak terbaca oleh panitia verifikasi, maka siswa harus kembali ke Dispendukcapil. Ya bisa dibilang panitia PPDB tahun ini kejam karena semua harus valid untuk mengatasi kecurangan," kata Senen.

Pasca Darurat PMK, Komisi B DPRD Jombang RDP dengan Disnak

Ditanya terkait, terdapat satu KK hingga ada enam siswa seperti yang dikatakan S, Senen tak berani membenarkan. Sebab, panitia melakukan verifikasi terhadap ribuan data, banyak juga yang tertolak karena berbagai hal. 

"Tidak berani memastikan apakah dalam satu KK ada sampai lebih dari 6 itu, saya tidak tahu. Tapi, jika lebih dari satu orang apalagi walinya tidak sama dan anak itu tidak kembar maka dipastikan verifikasinya akan tertolak," ujarnya.

Pedagang Resah Muncul Bangunan Liar Di Pasar Mojoagung Jombang

Ia menyebut, pada hari ini Senin 24 Juni 2024, tahapan PPDB SMP memasuki hari terakhir. PPDB bakal ditutup pada pukul 15.00 WIB. Senen mengatakan tidak ada perpanjangan waktu. 

"Kita tutup sesuai dengan waktu sistem jadi tidak ada perpanjangan waktu," tuturnya.

Porseni MA se Jombang, Ratusan Peserta Ikuti Cabor Catur

Terhitung dari 10.688 pagu yang dibuka, jumlah pendaftar sudah 10.535. Dari 48 SMP negeri hanya lima sekolah yang pagunya belum terpenuhi, yakni, SMPN 1 Plandaan kurang 32 siswa, SMPN 2 Wonosalam 35 siswa, SMPN 3 Kabuh 27 siswa, SMPN 3 Plandaan 17 siswa dan SMPN 3 Wonosalam 42 siswa. 

"Semua pendaftaran dilakukan online tidak ada pendaftaran offline. Meskipun pagunya kurang untuk SMP negeri nanti ada PPDB pemenuhan pagu. Bagi siswa yang belum terdaftar masih bisa mengikuti PPDB di jalur itu, khusus untuk sekolah-sekolah yang belum cukup pagunya," kata Senen.