Atlet Downhill Lokal dan Internasional Bakal Adu Cepat di Klemuk Bike Park
- VIVA Malang / Galih Rakasiwi
Batu, VIVA – Kota Wisata Batu akan menjadi tuan rumah event bergengsi tingkat internasional, 76 Indonesia Downhill 2024 Series yang berlangsung pada 8 November 2024 hingga 10 November 2024.
Acara ini tidak hanya dihadiri oleh atlet downhill nasional, tetapi juga diikuti oleh peserta mancanegara dari berbagai negara seperti Kanada, Inggris, Selandia Baru, Singapura, Thailand, dan India.
Even akan berlokasi di jalur downhill populer di Kawasan Gunung Klemuk, Kelurahan Songgokerto, Kota Batu, yang sudah lama dikenal sebagai destinasi favorit bagi para pecinta downhill.
Indonesia Downhill 2024 menawarkan track sepanjang 1,2 kilometer dengan pemandangan alam Gunung Klemuk yang menantang sekaligus memukau.
Rundown acara dimulai dengan sesi latihan bebas (free practice) pada 8 November 2024, diikuti sesi kualifikasi pada 9 November 2024, dan puncak babak final run yang akan dilaksanakan pada 10 November 2024. Seluruh rangkaian acara ini diharapkan mampu menghadirkan adrenalin tinggi bagi para peserta dan pengalaman tak terlupakan bagi penonton.
Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, mengaku sangat antusias atas terselenggaranya Indonesia Downhill 2024 di Kota Wisata Batu. Saat meninjau lokasi di Kawasan Gunung Klemuk, Aries menyatakan bahwa reputasi jalur downhill Klemuk ternyata sudah mendunia, bahkan menjadi salah satu destinasi pilihan para atlet dan pecinta downhill internasional.
"Seperti yang disampaikan panitia, ternyata jalur di Kawasan Gunung Klemuk ini sangat dikenal oleh atlet dan pecinta downhill dari berbagai negara. Ini tentu menjadi kebanggaan bagi Kota Batu dan masyarakatnya," ujarnya didampingi para pengurus ISSI Kota Batu, Kamis, 7 November 2024.
Dalam kesempatan tersebut, Aries hadir bersama tim dari beberapa dinas terkait, termasuk Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Batu, Camat Batu, Lurah Songgokerto, dan Ketua KONI. Mereka bersama-sama memeriksa kesiapan venue agar dapat menyajikan event internasional yang aman dan nyaman bagi peserta maupun pengunjung.
"Paling penting yaitu aspek keamanan dan kenyamanan dalam pelaksanaan event berskala internasional, dan kami hadir untuk memastikan bahwa semua persiapan, baik dari sisi jalur dan sekitarnya, hingga keamanan untuk atlet dan pengunjung telah siap," tuturnya.
Salah satu fokus kami adalah jalur mobil untuk proses loading peralatan, termasuk penambahan jaring pagar pengaman guna meningkatkan keselamatan. Pj berharap agar ajang ini dapat mendukung visi Kota Batu sebagai Kota Sport Tourism Nasional.
"Dengan persiapan yang baik dan standar internasional, saya optimis bahwa event Indonesia Downhill 2024 akan berkelanjutan di masa depan serta mampu meningkatkan daya tarik wisatawan ke Kota Wisata Batu," ujarnya.
Sementara itu, Salah satu penyelenggara 76 Rider Agnes Wuisan meyakini para rider bakal menunjukkan kemampuan terbaik di Klemuk Bike Park karena ini adalah seri terakhir atau setelah seri perdana di Klangon Bike Park Jogjakarta dan seri kedua di Ternadi Bike Park Kudus.
"Ratusan downhiller wajib mengeluarkan skill terbaiknya demi merebut takhta juara umum di trek yang kerap dijuluki sebagai kawah candradimuka bagi cabor balap sepeda downhill. Total ada 10 kategori yang dilombakan. Yakni Men Elite, Women Elite, Men Junior, Men Master A, Men Master B, Men Master C, Men Sport A, Men Sport B, Men Youth, dan Women Youth," katanya.
Putaran terakhir di Batu ini yang akan jadi penentu siapa rider terbaik yang berhak menyandang gelar juara umum. Alasan pihaknya menunjuk Klemuk Bike Park sebagai lokasi putaran terakhir. Sebab, trek di kawasan Lereng Gunung Kawi dan Gunung Arjuna sudah banyak melahirkan atlet downhill nasional.
"Lintasan di Klemuk Bike Park juga dikenal angker di kalangan downhiller, lantaran memiliki banyak section curam dan mampu memompa adrenalin hingga titik tertinggi," tuturnya.
