Mengenal Tugas Crime Hunter 'Singo Mbatu' yang Digawangi Aiptu Tony Rudianto

Kanit Resmob Satreskrim Polres Batu, Aiptu Tony Rudianto.
Sumber :
  • Arsip Aiptu Tony Rudianto.

Batu, VIVA – Berani kepada pelaku kejahatan, berani meninggalkan keluarga, dan cepat mengambil keputusan di lapangan. Mungkin itulah moto yang harus dipedomani oleh anggota Reserse Mobile (Resmob) Satreskrim Polres Batu

Kolaborasi Ubah Lahan Tidur Jadi Produktif untuk Program Ketahanan Pangan

Resmob Kota Batu yang memiliki julukan 'Singo Mbatu' beranggotakan tujuh orang tak kenal takut yang menjadi garis terdepan jika sewaktu-waktu Kota Batu mendapat ancaman aksi kriminal yang bisa merugikan masyarakat.

Seperti diketahui Resmob memiliki tugas pokok melakukan pengejaran, penangkapan dan penggeledahan serta penyelidikan.

Hampir 4 Ribu Pengendara Terjaring Operasi Zebra di Kota Batu, Pelanggaran Helm Mendominasi

Dalam pengejaran dan penangkapan pelaku kejahatan, sering kali mereka berada di situasi berbahaya. Proses memburu kejahatan, meski sering dikisahkan dalam film ataupun cerita fiksi, menjadi sebuah gambaran betapa reserse adalah bidang yang penuh risiko.

Tentu, reserse merupakan lingkungan kerja yang membutuhkan nyali dan jiwa pengabdian yang tinggi. Sering kali mereka berhadapan dengan pelaku kejahatan, dari penjahat kelas teri hingga kelas kakap. Ia harus siap berduel secara fisik dengan penjahat yang sudah nekat untuk mati. Sifat dasar manusia yang ingin bebas, menjadi hal dominan pada diri penjahat ketika akan ditangkap.

Tak Kuat Menanjak Truk Molen Tabrak Pick Up, Begini Kronologinya

Bisa terbayang bagaimana keseharian tugas yang dihadapi petugas resmob. Makanya sering terlihat pegangan utama anggota resmob yaitu senjata, borgol dan sejenisnya. Senjata tersebut digunakan untuk pertahanan diri atau menyelamatkan orang lain.

Seperti yang disampaikan oleh Kanit Resmob Satreskrim Polres Batu, Aiptu Tony Rudianto. Anggota resmob harus berani, terlebih kepada para pelaku kejahatan yang sering kali beraksi nekat. Ketika bertugas reserse ibarat menempatkan satu kaki di kuburan dan satu kaki di penjara.

Halaman Selanjutnya
img_title