Cara Komunitas Karang Taruna di Indonesia Jaga Spirit Persatuan Bangsa di Momen HUT RI ke-79

Turnamen Voli pemuda desa rekatkan warga
Sumber :
  • Dok. Pribadi

Malang, VIVA – Komunitas Karang Taruna (Karta) yang tergabung dalam Heppiii Community melakukan berbagai cara menarik dalam mempererat tali silaturahmi antar warga di desanya selama peringatan HUT RI ke-79. Semangat itu dilakukan untuk meneladani semangat perjuangan bersama para pahlawan dalam merebut kemerdekaan RI.

Pemkot Pasuruan Gelar Upacara Hari Pahlawan, Ajak Masyarakat Teladani Nilai-nilai Kepahlawanan

Dalam merebut kemerdekaan, ikatan solidaritas antar pejuang dari berbagai daerah bisa menjadi satu meski terpisah oleh jarak. Semua disatukan oleh satu hal, kesamaan nasib dan kecintaan terhadap bangsa dan tanah air.

Semangat itu pula yang diadopsi oleh para pemuda di berbagai daerah yang tergabung dalam Heppiii Community yang tersebar mulai di Jawa Timur, Jawa Tengah hingga Kalimantan. Seperti di Jatim mulai Tuban, Lamongan, Kediri, Malang, Bojonegoro, Jombang, Mojokerto, Sidoarjo, Probolinggo, Pasuruan, Lumajang, Situbondo, Jember, dan Banyuwangi.

Pulang Beli BBM, Pria di Jombang jadi Korban Pengeroyokan Gerombolan Pemuda

Kemudian daerah Kalimantan seperti di Banjarmasin serta Pangkalan Bun juga turut menggelar kegiatan Merdeka Heppiii 2024 ini. Mereka menggelar banyak kegiatan sejak awal hingga akhir Agustus. 

Koordinator Heppiii Community Ronald Theo Lesmana mengatakan kegiatan yang dilakukan berfokus pada kegiatan yang membuat warga desa semakin guyub dan rukun. Seperti perbaikan lapangan dan turnamen voli, pengecatan gapura desa, penambahan lampu penerangan jalan, gotong royong bersih-bersih dan kegiatan lainnya.

Siap-siap! Festival 76 IAK Serentak Digelar di 6 Kota, Termasuk Malang

Kegiatan bertajuk Merdeka Heppiii ini kata Ronald juga menjadi bagian dari cara pemuda desa untuk menampilkan berbagai potensi ekonomi dan kreativitas warga desanya.

“Saat puncak kegiatan seperti di malam 17 Agustus, sejumlah daerah menampilkan berbagai pertunjukan kesenian budaya lokal mereka masing-masing. Ada juga pengajian, kemudian kegiatan hiburan lainnya, termasuk jalan sehat bersama seluruh warga desa di pagi harinya,” jelasnya.

Ronald Theo Lesmana mengapresiasi kegiatan yang dilakukan ribuan pemuda desa tersebut. Ia berharap dari kegiatan yang dilakukan dapat mempererat tali silaturahmi sesama warga. Ini akan menjadi refleksi bersama bahwa cita-cita dan harapan bisa terwujud dengan dilakukan bersama-sama.

"Momentum kebersamaan ini diharapkan dapat menyebarkan energi positif menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dan yang tidak kalah pentingnya bisa menumbuhkan semangat kecintaan atau nasionalisme terhadap negara. Karena Indonesia Adalah Kita," ungkap Ronald.