Nilai Investasi Di Kota Malang Sepanjang 2024 Sentuh Rp2 Triliun Lebih

Malang, VIVA – Nilai investasi yang masuk di wilayah Kota Malang pada 2024 diproyeksikan menyentuh angka Rp2,3 triliun. Optimisme itu merujuk capaian pada periode triwulan ketiga di 2024 sebesar Rp2,1 triliun. 

Kepala Disnaker PMPTSP Kota Malang Arif Tri Sastyawan mengungkapkan keyakinnannya nilai investasi mencapai Rp2,3 triliun didasari laporan triwulan keempat yang masih dikerjakan. Kenaikan di setiap triwulan biasanya mencapai Rp300 miliar. 

"Kami masih menunggu hasil dari triwulan yang keempat. Biasanya kenaikan itu antara Rp300 miliar, jadi asumsi kami mungkin nanti di angka 2,3 di semester dua atau di triwulan keempat 2024," kata Arif, Jumat, 17 Januari 2025. 

Arif menyebut capaian saat ini sudah melampaui target Pemerintah Provinsi Jawa Timur sebesar Rp1,4 triliun. Target itu bahkan sudah tercapai di triwulan kemarin. Tingginya nilai investasi berdampak positif dengan meningkatnya kepercayaan para investor di Kota Malang. 

"Kalau Rp2,3 triliun tercapai tentu hampir dua kali lipat dari targetnya. Karena pelaku usaha tersebut itu masih berinvestasi di Kota Malang, terus melaporkan kegiatan penanaman modal secara tertib," ujar Arif.

Jurus yang dilakukan oleh Disnaker PMPTSP Kota Malang untuk menarik investor adalah terus menyosialisasikan kepada pelaku agar tertib melaporkan laporan kegiatan penanaman modal (LKPM). Mereka juga mendampingi para penanam modal yang mengalami kendala ketika akan menyampaikan LKPM melalui online single submission (OSS).

"Semua yang kami lakukan tidak dipungut biaya. Investasi paling mendominasi, UMKM makanan dan minuman paling banyak kemudian ditambah restoran, kedai makanan, kafe, sampai katering," tutur Arif.