Sri Mulyani Beri Bocoran, Indonesia Tidak Masuk Negara Resesi di 2023

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Sumber :
  • VIVA/Anisa Aulia

Bos IMF Kristalina Georgieva mengatakan bahwa pada 2023 akan lebih sulit daripada tahun lalu. karena AS, UE, dan China melihat adanya ekonomi mereka yang melambat. Hal itu terjadi karena adanya perang di Ukraina, kenaikan harga, suku bunga yang lebih tinggi, dan penyebaran COVID-19 di China, yang membebani ekonomi global.

Hari ke 3 Pencarian, Jasad Anton Ditemukan Tim SAR Mengapung Di Pinggir Sungai Brantas

Pada bulan Oktober, IMF telah memangkas prospek pertumbuhan ekonomi global untuk tahun 2023. "Kami memperkirakan sepertiga perekonomian dunia akan mengalami resesi," kata Georgieva dikutip dari VIVA.co.id. 

"Bahkan negara yang tidak dalam resesi, akan terasa seperti resesi bagi ratusan juta orang," tambahnya.

Harga Bawang Merah dan Putih di Jombang Meroket, Harga Daging Ayam Kalah