Pendamping Desa Terciduk Pasang APK Paslon, Bawaslu Jombang Diminta Tegas

Pendamping Desa diduga jadi tim pemenangan salah satu paslon.
Sumber :
  • Istimewa (Elok Apriyanto)

"Kalau tidak segera ada tindakan, terus apa tugas Bawaslu. Apakah mereka masuk angin, dan dimana fungsi dinas DPMPD," tuturnya.

2 Perusahaan di Jombang jadi Sasaran Operasi Tim Gabungan Kantor Imigrasi Kediri

Hal senada, juga diungkapkan oleh Catur warga Kecamatan Mojowarno. Menurut Catur ada pendamping desa yang ikut secara langsung kampanye.

"Ada pendamping desa yang berasal dari Desa Gondek, Mojowarno juga ikut langsung kampanye dengan 02, tapi gak ada teguran dari Bawaslu maupun DPMPD, ini kan ironis," kata Catur.

3.884 Tinta Dan 23.304 Segel Logistik Pilkada Serentak 2024 Telah Tiba di KPU Jombang

Ia pun berharap agar pemerintah Kabupaten Jombang, melalui dinas terkait dan Bawaslu Jombang untuk segera melakukan tindakan.

"Harus ada tindakan tegas dari Bawaslu maupun DPMPD kalau gak ada, berarti mereka juga tidak netral," ujarnya.

Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya Tiba di Kota Batu

Dikonfirmasi secara terpisah, ketua Bawaslu Jombang, David Budianto, belum memberikan respon. Bahkan saat dihubungi melalui sambungan aplikasi WhatsApp (WA), ia belum juga merespon.

Hingga berita ini ditulis belum ada konfirmasi dari tim pemenangan paslon nomor urut 02.