Meluber ke Jalan Pemkot Malang Bersihkan Gunungan Sampah dan Material

Pemkot Malang bersihkan gunungan sampah dan material
Sumber :
  • Humas Pemkot Malang

Malang – Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang mengeruk tumpukan sampah dan material yang menggunung di kawasan Jalan Puntodewo, Polehan, Kota Malang, pada Selasa 9 Agustus 2022 kemarin. 

Momen Hardiknas 2024, Monumen Ki Hajar Dewantara di Jombang Terabaikan dan Kurang Terawat

Tumpukan sampah ini sempat meluber ke jalan raya dan membahayakan pengendara jalan raya. DPUPRPK Kota Malang kemudian langsung membersihkan dan mengangkat sampah tersebut agar tidak mengganggu lalu lintas. 

Plt. Kepala DPUPRPKP, Diah Ayu Kusumadewi, mengatakan pengerukan dan pembersihan sampah dan urugan material yang dibuang warga secara sembarangan ini di dilakukan selama 2 hari. Dalam 2 hari ini sudah 35 dump truck berhasil dikeruk dan dipindahkan dari Jalan Puntodewo. 

Masuk Tahapan Pemberangkatan, CJH Mulai Dilepas KBIH ke Kemenag Jombang

“Melihat masih banyaknya tumpukan sampah, material yang dibuang warga kurang lebih bisa 50 dump truck yang bisa disingkirkan,” kata Diah, Rabu, 10 Agustus 2022.

Diah menuturkan, setelah gundukan sampah yang meluber ke jalan tidak begitu tinggi. Petugas akan mendorong dengan alat berat. Karena jika tanah bongkaran dan sampah masih menggunung, dianggap membahayakan masyarakat saat hujan tiba. 

Resep Widodo C Putro Mampu Selamatkan Arema FC dari Degradasi

“Kalau sampai hujan kemudian sampah membludak ke jalan tentu sangat membahayakan, jika sampah masuk got aliran air bisa buntu tentu akan timbul banjir,” ujar Diah. 

Diah menduga munculnya gundukan sampah dan material karena kebiasaan masyarakat membuang sampah dan material ke lokasi. Rendahnya kesadaran serta tidak adanya larangan buang sampah di tempat itu menjadi penyebabnya. Apalagi area lokasi merupakan tanah kosong akhirnya dimanfaatkan masyarakat untuk membuang sampah sembarangan. 

“Terlebih lokasinya juga berseberangan dengan tempat pembuangan sampah dan kebun bibit di Polehan. Kemungkinan masyarakat menduga itu juga tempat sampah,” tutur Diah 

Diah mengungkapkan setelah dilakukan pengerukan, pembersihan, dan perataan lokasi, tempat ini akan diberikan imbauan agar masyarakat tidak membuang sampah di tempat itu. Sebab, jika masyarakat tetap bandel membuang sampah ke lokasi itu,  akan kembali muncul gunungan sampah lagi. 

Warga Jalan Puntodewo, Agus Sunardi mengungkapkan, tidak tahu tanah yang menjadi gunungan sampah itu milik siapa. Tanah itu adalah tanah kosong yang tidak terurus dan tidak berpagar. Akibatnya banyak dijadikan masyarakat untuk membuang sampah dan material. 

“Beberapa waktu yang lalu di tempat ini juga sempat heboh karena kebakaran, beruntung tidak ada korban. Alhamdulillah saat ini sudah dibersihkan oleh Pemerintah Kota Malang,” kata Agus.