Partai Nasdem Kota Malang Bidik 7 Kursi DPRD
- Istimewa
Malang – DPD Partai Nasdem Kota Malang menargetkan 7 perolehan kursi DPRD Kota Malang pada Pemilihan Umum Legislatif 2024 mendatang. Target ini 3 kali lipat lebih banyak dari perolehan kursi di Pemilu 2019 lalu. Dimana Nasdem hanya memperoleh 2 kursi legislator.
Dua kader Partai Nasdem yang kini menjadi legislator adalah Suyadi dari Dapil Sukun dan Gagah Soeryo Pamoekti dari Dapil Klojen. Setidaknya mereka ingin mempertahankan dua kursi saat ini dan menambah lima kursi lagi.
Ketua DPD Partai Nasdem Kota Malang, Hanan Jalil mengaku optimis target tambahan kursi di 2024 tercapai karena ada sejumlah kader partai lain yang berpindah ke Nasdem. Bahkan dua kader ini sama-sama pernah duduk di kursi legislatif Kota Malang sebagai anggota pergantian antar waktu (PAW).
Mereka adalah Mohammad Ula dari Partai Gerindra anggota PAW DPRD Kota Malang periode 2014-2019. Dan Dito Arief yang sebelumnya menjadi anggota PAW DPRD Kota Malang dari PAN di periode 2014-2019.
"Kami banyak memiliki Bacaleg yang berpindah pada tahun 2024 ke Nasdem. Contohnya pak Ula dulu Gerindra dan Mas Dito itu dulu PAN sekarang Nasdem. Besok (Rabu, 10 Mei 2023) kita akan daftar ke KPU Kota Malang," kata Hanan, Selasa, 9 Mei 2023.
Hanan mengatakan, bahwa untuk Dapil Kedungkandang, Kota Malang pada Pemilu 2019 lalu Caleg Nasdem hanya selisih 37 suara saja dari Caleg terpilih. Dia yakin untuk 2024 Nasdem akan mengirim kadernya ke DPRD Kota Malang dari Dapil Kedungkandang.
Keyakinan itu berdasarkan perolehan suara dari Ula sebanyak 3.400 suara di Dapil Kedungkandang. Dan Dito yang memiliki 2.000 suara di dapil Lowokwaru, Kota Malang.
"Saya yakin Pak Ula pada tahun 2024 ini akan mempertahankan suaranya dan sumbangan suaranya itu akan mengantarkan Nasdem untuk mendapat minimal satu atau dua kursi di Kedungkandang. Dan Mas Dito ini punya 2000 suara lebih dan kini saya yakin bisa mengambil suara dari partai dulunya itu ke Nasdem," ujar Hanan.
Hanan menuturkan dari target 7 kursi, dia menargetkan dapil Sukun dan Kedungkandang masing-masing mendapat 2 kursi. Kemudian Klojen 1 kursi, Lowokwaru 1 kursi dan Blimbing 1 kursi.
“Untuk target suaranya itu di Dapil Sukun harus dapat suara 20 ribu, Kedungkandang 20 ribu, Klojen 10 ribu, Blimbing 13 ribu dan Lowokwaru 13 ribu,” tutur Hanan.
