Datang ke Lokasi Tanah Bergerak Pasuruan, Pj Gubernur Pastikan Pengungsi Tercukupi
- VIVA Malang (Hari Mujianto/Pasuruan)
Pasuruan, VIVA – Sebanyak 47 rumah di Dusun Sempu, Desa Cowek, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan mengalami kerusakan akibat pergerakan tanah yang terjadi sejak Selasa 28 Januari 2025.
Dari jumlah tersebut, 16 rumah mengalami kerusakan parah. Akibatnya, 176 warga terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman, yaitu di SDN 2 Cowek.
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono meninjau langsung lokasi bencana untuk memastikan pemerintah akan segera melakukan kajian geologi untuk menentukan langkah selanjutnya.
"Saya ingin melihat langsung bagaimana kondisi kejadian bencana alam tanah bergerak di sini," ujar Adhy.
Setelah melakukan pantauan di lapangan, Adhy menjelaskan bahwa pola pergerakan tanah terus berlanjut. Oleh karena itu, warga diungsikan ke tempat yang lebih aman.
"Kita lihat tadi ada pola pergerakan yang semakin aktif. Masyarakat juga sadar bahwa ini berisiko untuk ditinggali, makanya sementara pengungsian dilakukan di ruangan sekolah," jelasnya.
Pemerintah Provinsi Jawa Timur telah menugaskan Dinas PU Cipta Karya untuk bekerja sama dengan tim geologi dari ITS untuk menganalisis lebih lanjut terkait pergerakan tanah tersebut.