Kabur Dari Kejaran Polisi, Gengster di Jombang Justru Jatuh Dari Atap Rumah Pak RT
- Elok Apriyanto / Jombang
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa kedua pemuda itu masuk ke area gang buntu. Dan karena jalan buntu, salah satu pemuda mabuk itu memanjat rumah warga, untuk menyelamatkan diri, menghindari polisi.
"Kemudian karena plavonnya gak kuat, akhirnya jebol, kemudian anak itu kan lari, karena dikejar sama polisi. Dan warga memang gak tau, kalau ada kejadian apa. Tapi memang ada anak yang dikejar sama polisi," ujarnya.
Ia pun menjelaskan bahwa, setelah plavon rumah warga jebol, salah satu anak ditangkap dan satunya, belum ketangkap.
"Itu anaknya masih belasan tahun mas. Kalau kisaran ya mungkin usianya, 16 sampai 17 tahun mas. Masih anak, dan bawa sajam," tuturnya.
Saat ditanya warga manakah anggota gengster tersebut, ia mengaku bahwa warga belum sempat menanyakan identitas dari pemuda tersebut, karena begitu tertangkap warga anak tersebut langsung diserahkan polisi.
"Gak sempat tanya, karena begitu warga teriak-teriak kemudian polisinya langsung datang, langsung nangkap anak itu. Jadi gak sempat dimasa, diintrogasi, oleh warga jadi gak sempat. Dan langsung dibawa pihak kepolisian," katanya.
Ia menegaskan, upaya pengejaran polisi terhadap anggota gengster itu, cukup jauh. Dari depan RSIA Muslimat, hingga ke arah utara masuk ke dalam gang.