Satpol PP Jombang Minta Warga Lapor jika Temui Warung Jual Rokok Ilegal

Satpol PP Jombang saat amankan rokok ilegal.
Sumber :
  • VIVA Malang (Elok Apriyanto/Jombang)

Jombang, VIVA – Guna mengantisipasi peredaran rokok ilegal di kota santri, Satpol PP Jombang, Jawa Timur, meminta warga untuk melapor bila menemukan warung yang menjual rokok tanpa dilengkapi pita cukai.

Praktisi Digital dan Akademisi Apresiasi Pembentukan Ditressiber Polri

Kepala Satpol PP Jombang, Thonsom Pranggono meminta warga agar tidak riskan untuk melaporkan warung yang nekat menjual rokok ilegal di wilayah Jombang.

"Jangan sungkan untuk melapor jika menemukan warung yang menjual rokok ilegal," kata Thonsom, Rabu 9 Oktober 2024.

Alasan Polri Bentuk Direktorat Reserse Siber di 8 Polda

Lebih lanjut ia mengatakan pihak Satpol PP Jombang terus gencar melakukan pencegahan peredaran rokok ilegal.

Tidak hanya sosialisasi, korps penegak perda itu juga kerap melakukan deteksi dini peredaran rokok ilegal di warung-warung atau toko-toko yang ada di Jombang.

Cara Pemkab Malang ajak Industri Kecil Menengah go Internasional

"Sebelum kami melakukan penindakan. Kami membentuk tim untuk melakukan deteksi dini," ujarnya.

Ia mengaku, dilakukannya deteksi dini ini, merupakan langkah yang sangat efektif untuk menemukan keberadaan warung maupun toko yang kerap menjual rokok ilegal.

"Tim yang kami bentuk ini juga menyasar toko-toko yang berada di pelosok-pelosok," tuturnya.

Ia mengaku selama ini, pencegahan dan pemberantasan rokok ilegal tentu ini juga dipermudah dengan adanya laporan-laporan dari masyarakat yang memberi informasi penjual rokok ilegal.

"Sehingga peran masyarakat ini juga sangat membantu untuk memberi informasi peredaran rokok ilegal," katanya.

Ia menegaskan, masyarakat juga tak perlu ragu-ragu untuk melaporkan adanya warung maupun toko yang memperjual belikan rokok.

"Apabila masyarakat mengetahui bisa langsung melaporkan ke kami, secara langsung, melalui nomor reaksi cepat kami," ujarnya.

Sedangkan untuk proses penindakan nantinya, Thonsom menyebut Satpol PP akan melakukan koordinasi dengan Bea Cukai Kediri, TNI dan Polri.

"Untuk penindakan kita selalu berkoordinasi. Penindakan itu dari hasil deteksi dini yang kita lakukan," tuturnya.