Melihat Tradisi Grebek Tahu di Kampung Sentra Industri Tahu Jombang

Gunungan tahu dalam tradisi warga Jombang
Sumber :
  • VIVA Malang (Elok Aprianto/Jombang)

Jombang, VIVA Tradisi unik dilakukan para warga Desa yang ada di Kampung Sentra Industri Tahu Jombang, setiap tahunnya. Tradisi grebek tahu namanya.

Pasangan Incumbent Usung Program Mobil Operasional Desa, Begini Respon Warga Jombang

Acara ini dilakukan rutin setiap tahun bertepatan dengan peringatan maulid nabi Muhammad SAW.

Dalam tradisi ini ratusan warga dari Desa Sumbermulyo, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang rela berdesak-desakan untuk berebut 30 gunungan tumpeng tahu.

Kerjasama dengan Kantor Bea Cukai, Pemkab Jombang Serius Kelola DBHCHT

Imam Fitriyanto ketua panitia grebek tahu menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan secara rutin pada momen peringatan maulid nabi Muhammad SAW.

Grebeg gunungan tahu tradisi warga Jombang

Photo :
  • VIVA Malang (Elok Aprianto/Jombang)
Banyak Proyek Gedung SMPN di Jombang Tak Rampung, DPRD Pertanyakan Kinerja Konsultan Pengawas

Kegiatan ini, sambung Imam, juga menjadi ajang para pengusaha tahu, untuk memanjatkan puji syukur terhadap keberkahan usaha mereka oleh Tuhan yang maha esa.

"Ini merupakan acara grebeg tahu yang merupakan acara tahunan. Sebagai bentuk rasa syukur masyarakat Desa Sumbermulyo dari hasil pabriknya yang melimpah di tahun ini," kata Imam, Jum'at 20 September 2024.

Ia mengaku ada puluhan gunungan tumpeng yang berisi tahu dan sayur dari para pengusaha untuk dibagikan secara gratis pada masyarakat umum.

"Untuk gunungan tahu ada sekitar 25 hingga 30 an dan ada satu gunungan tahu raksasa setinggi 7 meter," ujarnya.

Ia menegaskan kegiatan rutin ini sangat digandrungi warga, terlihat masyarakat yang datang ke acara ini jumlahnya semakin meningkat setiap tahunnya.

"Alhamdulillah antusias warga luar biasa dan keseruannya saat rebutan tadi sudah biasa. Semoga berkah dan terus meriah serta lancar untuk kedepannya," tuturnya.

Gunungan tahu dalam tradisi warga Jombang

Photo :
  • VIVA Malang (Elok Aprianto/Jombang)

Sementara itu, Salsabila warga yang ikut berebut tahu mengaku sengaja mengikuti acara itu. Hal ini dikarenakan ia merasakan sensasi tersendiri saat berebut tahu yang ada dalam gunungan tumpeng setinggi 7 meter itu.

"Ini tadi ikut acara grebeg tahu. Oh seru banget saat rebutan tahu. Ini acara tahunan, lihat arak-arakan juga tadi desak-desakan. Usahanya mendapatkan tahu itu nyerobot dan rebutan," katanya.

Ia mengaku tahu yang ia dapat dari berebut tadi akan digunakan kudapan untuk disantap sekeluarga. Untuk itu, pihaknya berharap agar kegiatan ini bisa secara rutin diadakan setiap tahunnya.

"Ini dapat satu kresek, mau dibuat pentol di rumah. Harapan ke depannya semoga lebih meriah," ujarnya.