Akibat Gagal Panen, Harga Cabai di Jombang Melejit

Petani cabai rawit di Jombang.
Sumber :
  • VIVA Malang (Elok Apriyanto/Jombang)

Jombang, VIVA – Akibat cuaca yang tak menentu, petani cabai di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, banyak yang mengalami gagal panen

Warga Nganjuk Beli LPG di Jombang Sebabkan Kelangkaan, Ini Kata Pertamina

Tak jarang, cabai yang sudah siap panen, berubah menjadi busuk akibat guyuran air hujan. Kondisi ini membuat harga cabai mengalami peningkatan tajam, hingga tembus di angka Rp80 ribu per kilogramnya di pasar, sedangkan di tingkat petani mencapai Rp60 ribu per kilogramnya.

Seperti diungkapkan oleh Mustaji salah satu petani cabai asal Desa Kertorejo, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang.

Jalankan Program Kemenkes, Puskesmas Tapen Kudu Jombang Terapkan ILP

"Lagi panen cabai. Banyak tanaman yang sudah layu, sampai mengering yang merupakan dampak dari cuaca tak menentu," kata Mustaji, Kamis, 1 Agustus 2024.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa kondisi tanaman yang busuk, dan buahnya tak matang itu, terjadi sejak bulan Juli lalu.

Jadi Ketua PC Muslimat NU Jombang, Ini Track Record Mundjidah Wahab

Hal inilah yang membuat harga cabai di pasar meningkat drastis hingga tembus angka Rp80 ribu per kilogramnya, karena di tingkat petani harganya juga sudah mahal.

"Kondisinya saat ini gagal panen dan tanamannya agak sulit. Iya gagal panen ini cabai naik. Harga cabai di petani saat ini sampai Rp60 ribu, sudah sejak dua harian kemarin," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
img_title