Mahasiswa UMM Diganjar Gelar Putera Pendidikan Nusantara

Mahasiswa UMM dianugerahi Putera Pendidikan Nusantara.
Sumber :
  • Humas UMM.

Malang – Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Dwiki Affian sukses dianugerahi gelar seagai Putera Pendidikan Nusantara 2022 dan menempati posisi Runner Up pada ajang Ikatan Pemuda Prestasi Indonesia pada awal September lalu di Bandung.

16 Karang Taruna di Malang Sukses Bangun Potensi Desa Lewat Ramadan Heppiii

Dwiki, mengungkapkan alasan ikut lomba adalah dorongan dari orang sekitar dan keinginannya untuk terus meningkatkan kualitas diri sebelum lulus perkuliahan. Perjalanan Dwiki untuk bisa ke tahap nasional tidaklah mudah, karena harus melewati serangkaian kompetisi dari tingkat lokal. 

“Kebetulan saya dulu juara tingkat kota di Blitar dan akhirnya lanjut untuk mengikuti kompetisi di Jawa Timur dan berhasil mendapat predikat Duta Pendidikan Jawa Timur. Hal itu pula yang mengantarkan saya ke tingkat nasional dan memenangkan ajang ini,” kata Dwiki, Senin, 26 September 2022. 

Live Streaming Indonesia U23 vs Australia U23 di RCTI+ dan Vision+

Selama dua bulan dirinya harus mengikuti serangkaian kegiatan dari tingkat provinsi hingga nasional. Banyak prestasi yang ia toreh selama mengikuti rangkaian kegiatan tersebut. Mulai dari peringkat pertama ujian kompetisi duta pendidikan nasional, peringkat kedua karya tulis ilmiah duta pendidikan Indonesia dan Top 5 Project Go Healthy.

“Bagi saya, menjadi Duta Pendidikan sangat berbeda dari duta yang lain. Di sini saya dituntut untuk benar-benar mengetahui dunia pendidikan secara utuh dan memberikan wawasan-wawasan terkait aspek ini,” ujar Dwiki. 

Masyarakat Bakal Gugat Pemkot Batu Usai Adanya Sampah Terkubur di Stadion Brantas

Dwiki menuturkan, semua keberhasilan yang diraih bukan tanpa tantangan, terlebih background yang dia tekuni bukan mahasiswa keguruan dan tidak memiliki pengalaman tentang edukasi. Meski begitu, hal itu yang memacunya untuk mengejar teman-teman yang lain agar setara dan dapat menjalankan program unggul.

“Selain itu, sebagai Duta Pendidikan bukan hanya tentang memiliki tampang paras rupawan. Tapi juga dilihat dari program yang dimiliki. Contohnya saat mengerjakan Project Go Healthy saya beserta tim melaksanakan program edukasi kesehatan kepada masyarakat yang terdampak erupsi Gunung Semeru di Lumajang,” tuturnya. 

Halaman Selanjutnya
img_title