Buka KCS SMK PGRI 3 Malang, Gubernur Jatim Berpesan Jadilah Profil Pelajar Pancasila
- Viva Malang/Galih Rakasiwi
Batu, VIVA – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berpesan agar pelajar bisa mengedepankan persatuan dan kesatuan serta menjunjung tinggi Profil Pelajar Pancasila.
Hal itu disampaikan olehnya saat membuka Kegiatan Cinta Sekolah (KCS) 2023 Cita Garda Nawasena SMK PGRI 3 Malang di Lapangan Arhanud, Desa Pendem, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Senin, 10 Juli 2023.
"Penguatan karakter yang dikemas seperti ini sangat penting untuk membentengi pelajar selaku generasi penerus bangsa. Sehingga karakter dan kompetensi pelajar bisa terbangun dengan baik sesuai nilai luhur Pancasila," katanya.
Mantan Menteri Sosial RI ini berkeyakinan peningkatan kapasitas, skill, dan kompetensi membuka peluang bagi SMK untuk terus berprestasi dan siap memasuki dunia industri dan dunia kerja (Dudika).
"Kondisi ini selaras dengan adanya penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) yang cukup signifikan setiap tahunnya di Jawa Timur, khususnya lulusan SMK," tuturnya.
Berdasarkan data BPS TPT SMK setiap tahun mengalami penurunan, tahun 2020 TPT SMK sebesar 11,49 persen, tahun 2021 menjadi 9,54 persen, dan tahun 2022 ada 6,91 persen. Bahkan hasil trace study Kemendikbudristek, TPT lulusan SMK di Jatim hanya 3,3 persen.
"Semoga ke depan lulusan SMK di Jatim bisa semakin matang untuk mempersiapkan diri menghadapi Dudika. Kalau bisa jadi juragan bukan karyawan, pasalnya SDM dari lulusan SMK memiliki potensi cukup besar untuk membuka lapangan usaha sendiri, karena mereka memiliki skill," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur, Aries Agung Paewai mengatakan, KCS yang digelar oleh SMK PGRI 3 Malang bisa memberikan inspirasi kepada para pelajar.
"Sehingga mereka bisa menjadi garda terdepan menciptakan masa depan yang cerah dan bersinar. Karena pemuda adalah sumber energi, kreativitas, dan inovasi kemajuan bangsa dan negara," kata pria yang juga menjabat Pj Wali Kota Batu ini.
Selanjutnya, Kepala Sekolah SMK PGRI 3 Malang, M Lukman Hakim mengatakan KCS diikuti oleh 986 calon siswa baru. Tujuan KCS yaitu pembinaan akhlak dan disipin para pelajar. Selain itu agar para pelajar bisa mendapat pemahaman dan gambaran untuk mempersiapkan masa depan mereka.
"Tema ini juga merupakan perwujudan komitmen SMK PGRI 3 untuk membentuk generasi penerus yang mencerminkan Profil Pelajar Pancasila serta untuk menunjukkan kepada masyarakat luas sebagai sekolah pusat keunggulan vokasi terbaik di Jatim," tuturnya.
Perlu diketahui dalam acara SMK PGRI 3 Malang juga diisi dengan penyerahan secara simbolis donasi 980 buku bacaan dari peserta KCS sebagai wujud kepedulian terhadap budaya literasi kepada perpustakaan anak bangsa Jabung, perpustakaan Annur 2 Al Murtadlo Kabupaten Malang, perpustakaan Al-Ali MIN 4 Kabupaten Blitar, dan perpustakaan Desa bulukerto.