Jagoan Hosting Beri Kesempatan Doktor Untuk Magang

Jagoan Hosting Beri Kesempatan Doktor Untuk Magang
Sumber :
  • Istimewa

Malang – Tak hanya menyediakan jasa hosting, Jagoan Hosting Indonesia juga berperan dalam pembentukan talent development.

Beri Solusi Pengusaha Untuk Kelola Situs Website Demi Tingkatkan Penjualan

Salah satunya, mereka membuka kesempatan magang bagi dosen di universita, baik negeri hingga swasta pada Strata Dua (S2) atau Strata Tiga (S3).

"Sebelumnya, kami bekerjasama dengan kampus-kampus. Termasuk membuka magang untuk dosen ini," kata Putri Juwita Shinta Dewi, HRD Manager PT Beon Intermedia.

UMM Bakal Siapkan Beasiswa Pendidikan Untuk Eks Napiter

Putri menjelaskan, dalam hal ini, dosen yang magang akan disesuaikan dengan keahlian yang dimiliki.

"Kegiatan magang untuk dosen telah berjalan dengan periode magang berbeda, ada dosen mengikuti magang di bidang data science sekitar tiga sampai enam bulan," papar dia.

Jagoan Hosting Bagikan 10 Ribu Domain Gratis Bagi UMKM dan Pendidikan

"Nantinya, apa yang didapat saat magang, bisa untuk masukan dalam penyesuaian kurikulum yang ada di kampus sehingga keluaran kompetensi mahasiswa dari kampus diharapkan memiliki kompetesi yang sesuai dengan kebutuhan industri yang ada saat ini," kata dia.

Hal ini, kata Putri, juga bisa membawa manfaat untuk kampus.

"Bisa dibawa ke kampus mereka untuk menjadi masukan update kurikulum. Magang ini juga bertujuan untuk mengetahui kebutuhan kompetensi dan metode kerja yang ada di industri saat ini," kata dia.

Program magang tersebut, lanjut Putri, dibuka bagi kampus yang ada di seluruh Indonesia. 

"Saat ini, kami sudah menerima magang dosen dari kampus negeri di Malang dan kampus swasta nasional," papar dia.

Untuk magang, tidak ada persyaratan khusus. Hanya memerlukan CV dan bukti aktif menjadi doaen di kampus.

"Nantinya, dosen magang juga akan mendapatkan Letter of Acceptance (LoA) yang dibutuhkan dosen," lanjut dia.

Tak hanya itu, Jagoan Hosting Indonesia juga membuka kesempatan magang untuk guru. Sejauh ini, sudah ada sekitar 10 guru dari sekolah menengah atas yang berasal dari Malang, Sidoarjo hingga Jakarta.

"Kami juga mengadakan pelatihan guru produktif untuk meningkatkan knowledge dan pemahaman terkait dengan kompetensi di dunia industri khususnya di bidang Cloud Service," tandas dia.