Iri Larisnya Dagangan Korban, Jadi Pemicu Perampokan dan Pembunuhan di Pasuruan

Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota, AKP Rudy Hadijanto.
Sumber :
  • Mochamad Rois / Pasuruan

Pasuruan, VIVA – Satreskrim Polres Pasuruan Kota telah melakukan penyidikan awal atas peristiwa perampokan dan pembunuhan terhadan seorang ibu bernama Chosidah (55 tahun) dan anaknya, AFF (13 tahun), warga Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Bugul Lor, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan pada Sabtu, 30 Desember 2023. 

Setelah Cuti Kampanye, Adi Wibowo Kembali Jabat Plt Wali Kota Pasuruan

Pelaku yang ditangkap adalah Muji alias MS. Dari penyidikan awal itu, diketahui motif perampokan dan pembunuhan ini dipicu rasa iri melihat korban sukses menjalankan usaha dagangnya.

"Motif awal sementara ini, pelaku mengaku iri karena korban ini laris dagangannya, kemudian pelaku melakukan pembunuhan," kata Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota, AKP Rudy Hadijanto saat dikonfirmasi di Mapolres.

Kota Pasuruan Raih Predikat Kota Informatif Terbaik ke-7 di Jawa Timur

Rudy mengatakan, setelah pelaku membunuh kedua korban Chosidah dan Fauzi. Pelaku mencoba mencari barang berharga milik korban dari lemari satu ke lemari lainnya. Akan tetapi, tidak ada satu barang berharga pun yang berhasil dicuri pelaku.

"Tidak ada barang yang berhasil diambil oleh pelaku," ujar Rudy. 

Sajam Pelaku Terjatuh saat Kabur Usai Merampok Toko Frozen Food di Diwek Jombang

Selain itu, diketahui bahwa Muji adalah seorang residivis. Dia pernah terjerat kasus pencurian di wilayah hukum Polres Jombang atau Kabupaten Jombang. Namun saat itu Muji hanya dipenjara 2 bulan.

"Saat itu pelaku dipenjara dua bulan," tutur Rudy.  

Halaman Selanjutnya
img_title