Masyarakat Resah Dengan Maraknya Konvoi Perguruan Silat di Jombang

Polisi saat menerima aduan masyarakat.
Sumber :
  • Elok Apriyanto / Jombang

Jombang, VIVA – Dalam forum Jumat curhat, Polres Jombang, menerima sejumlah aduan dari masyarakat. Khususnya dari para pedagang kaki lima yang tergabung dalam serikat pedagang kaki lima (Spekal).

BNPM Kota Malang Sebut Warung Madura 24 Jam Justru Banyak Manfaat Untuk Masyarakat

Kegiatan yang dilaksanakan di Ruang Jombang Command Center (JCC) Polres Jombang, pada Jumat, 21 Juli 2023 itu, Kapolres Jombang, AKBP Eko Bagus Riyadi menerima masukan dari pedagang.

Koordinator Spekal, Joko Fattah Rochim mengaku, saat ini warung angkringan kian menjamur di Jombang, dan di beberapa lokasi angkringan kerap terjadi transaksi narkoba.

Catat! Jadwal Pertandingan Semifinal Piala Asia U23 2024

"Sering disalahgunakan tempat angkringan untuk sebuah transaksi narkoba dan pesta miras yang kebanyakan pemuda dari luar Kabupaten Jombang sehingga dapat memicu situasi kamtibmas yang kurang kondusif," ujar Fattah.

Selain itu, ia mengaku banyak pedagang kaki lima yang dibuat resah dengan aksi konvoi yang dilakukan oknum anggota perguruan silat.

Bekas Super Market di Kota Pasuruan Bakal Disulap Jadi Rest Area Bernuansa Arafah

"Konvoi perguruan silat di bawah Fly Over Peterongan, membikin resah dan membikin ricuh warga sekitar maupun pedagang kaki lima sekira pukul 00.00 WIB, sampai 02.00 WIB. Terus di sepanjang Jalan Dr. Soetomo (Jombang Kuliner) juga sering terjadinya konvoi yang mengganggu ketertiban umum," katanya.

Sementara itu, Kapolres Jombang AKBP Eko Bagus Riyadi menjelaskan, untuk menangani permasalahan itu, pihaknya mengajak masyarakat Jombang untuk melakukan beberapa hal. Termasuk menjaga Kamtibmas.

Halaman Selanjutnya
img_title