Harga Cabai di Kota Batu Semakin Pedas

Pedagang cabai di Pasar Induk Among Tani Kota Batu.
Sumber :
  • Viva Malang/Galih Rakasiwi

Batu, VIVA – Minimnya pasokan dari petani akibat cuaca tak menentu membuat harga cabai rawit dan cabai besar terus melambung tinggi. Tak terkecuali di Kota Batu. Seperti yang disampaikan oleh salah satu pedagang di Pasar Induk Among Tani Kota Batu, Musyarofah.

Mas Dion, Kader Militan PKB Mantap Maju Cabup Pasuruan 2024

Sekarang harga sudah tembus Rp 75 ribu per kilogram untuk cabai kecil/rawit dari sebelumnya Rp30 hingga Rp35 ribu. Lalu, untuk cabai besar tembus Rp75 ribu per kilogram dari harga normal Rp40 ribu per kilogram. 

"Kenaikan ini sudah 2 bulan ini terjadi. Dari harga normal dan terus naik. Kenaikan harga cabai ini dipengaruhi karena faktor cuaca. Akhirnya membuat pasokan dari petani berkurang dan tak sebanding dengan kebutuhan masyarakat," katanya, Rabu, 15 November 2023.

Live Streaming Indonesia U23 vs Uzbekistan U23 di RCTI dan Vision+

Sementara itu, pedagang lain, Wiwik Isfani menuturkan harga cabai naik karena cuaca, setiap memasuki peralihan musim harga cabai memang cenderung naik. 

"Cuaca seringkali angin kencang lalu hujan. Dengan kondisi cuaca seperti ini, cabai jadi tidak bisa merah. Bisa merah tapi lama. Bahkan ada juga yang sampai membusuk. Jika cuacanya sudah kembali bagus, mungkin harganya akan kembali stabil," ujar Wiwik. 

KONI, Dindik, dan DPRD Gelar Hearing Persiapan Porprov 2025, Ini Pembahasannya

Meski begitu penjualan cabai tetap normal. Tapi ia tak berani menyetok dagangannya terlalu banyak. Takutnya dengan modal lebih besar malah nanti dagangan tidak laku dan merugi. 

 "Karena takut merugi saya stok cuma sedikit. Biasanya pedagang sini ambil dari tengkulak cabai di Pasar Gadang. Tidak ambil dari petani cabai Kota Batu, karena para petani cabai Kota Batu sudah menjual cabainya ke tengkulak besar yang ada di Pasar Gadang," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
img_title