Tak Terkendali, Harga Daging Ayam Melambung Tinggi di Pasar Jombang

Pemkab Jombang saat mengunjungi pedagang daging ayam
Sumber :
  • Elok Apriyanto / Jombang

Jombang, VIVA – Harga daging ayam di pasar tradisional yang ada di Kabupaten Jombang, Jawa Timur semakin tak terkendali.

Survei LSI Denny JA Pilbup Jombang : Warsubi-Salman 69 Persen, Mundjidah-Sumrambah 23 Persen

Bahkan pada Selasa, 27 Juni 2023, harga daging ayam melonjak drastis dari Rp35 ribu, menjadi Rp38 ribu per kilogram. Tingginya harga daging ayam tersebut, diakui pemerintah daerah setempat akibat berkurangnya pasokan.

Kenaikan harga daging ayam ini terjadi di Pasar Tradisional Mojoagung. Kenaikan harga tersebut terjadi sejak hari raya Idul Fitri lalu, dan hingga kini tidak ada penurunan sama sekali.

Pasca Debat Terakhir, Warga Jombang Labuhkan Dukungan ke Paslon Petahana

Kondisi ini membuat konsumen di pasar Mojoagung, mengeluh. Lantaran harga daging ayam menyentuh angka Rp38 ribu per kilogramnya. Padahal sepekan yang lalu harga daging ayam ini masih di angka Rp35 ribu per kilogramnya.

"Kalau naiknya tinggi ya kita mesti mengeluh. Harapannya kepada pemerintah, semua bahan pokok itu distabilkan. Kalau naik ya jangan banyak-banyak lah," ujar Lailatus Syarifah (40 tahun) konsumen daging ayam di pasar tradisional Mojoagung.

Puncak Kampanye Akbar Paslon 1 di Alun-alun Jombang, Ini Imbauan Mundjidah Wahab

Selain kenaikan harga daging ayam, ternyata kenaikan juga terjadi pada harga telur. Dimana Sebelumnya harga telur ini diangka Rp28 ribu per kilogramnya, kini naik menjadi Rp32 ribu per kilogram.

"Harga daging ayam naik, terus harga telur juga naik, kalau gini terus ya masyarakat gak bisa makan telur dan daging ayam. Masak harus makan tempe," katanya.

Sementara itu, pemerintah daerah setempat yang melakukan pemantauan langsung di pasar tradisional Mojoagung pada Selasa pagi. Mengakui bahwa, kenaikan yang terjadi pada telur dan daging ayam itu, terjadi di tingkat nasional. Bahkan, saat ini pasokan daging ayam di pasar tradisional Jombang juga berkurang.

"Kita lihat ya, harga telur sama ayam ini hampir seluruh nasional mengalami kenaikan. Bahkan juga terkait ketersediaan stok daging ayam potong juga berkurang," tuturnya.

Adanya kondisi ini, pihak pemerintah akan melakukan koordinasi dengan dinas serta pihak-pihak terkait untuk mengantisipasi fenomena ini. 

"Tindak lanjutnya kita akan koordinasi dengan semua pihak termasuk dinas terkait," ujar Sumrambah, Wakil Bupati Jombang, saat melakukan pemantauan harga di Pasar Mojoagung, beserta tim pengendali inflasi daerah.